Sesi foto bersama Ayik (tiga dari kiri) dengan timnya di ajang Kompetisi Hacking Internasional ADDI sebagai Juara 2
Ahmad Zaenuri Dahlan Putra, mahasiswa Departemen Sistem Informasi yang kerap dipanggil Ayik ini lagi-lagi mengukir prestasi. Ayik bersama tim kolaborasinya berhasil membawa pulang predikat Juara 2 di ajang Abu Dhabi Digital Authority (ADDA) Capture The Flag (CTF) – sebuah kompetisi hacking internasional yang diselenggarakan di Dubai, Uni Emirat Arab pada tanggal 10-14 Oktober 2022. Dalam tim tersebut, Ayik sebagai ketua bersama keempat rekannya yang berasal dari Indonesia serta Vietnam dipertemukan melalui komunitas CTF.
“Kompetisi ADDA ini tidak terbatas usia serta status, tim saya pun ada yang mahasiswa sebaya ada juga yang sudah bekerja sebagai profesional di bidangnya.” terangnya.
Mahasiswa yang sedang menempuh semester tujuh ini menerangkan bahwa rasa penasaran mengenai hacking pertama kali ia rasakan ketika mengetahui cheat game di kelas 6 SD. Kemudian ia perlahan mempelajarinya secara mandiri dan sering coba-coba. Hingga di awal memasuki masa perkuliahan tepatnya di tahun 2019, ia bergabung di CTF. Awalnya, ia berkompetisi sendirian hingga memutuskan untuk memasuki pro player team dengan tahap seleksi yang juga tidak mudah. Dari tim itulah kemudian ia membentuk tim kolaborasi baru yang memenangkan kompetisi hacking internasional ADDA.
Ayik, mahasiswa berprestasi ini sudah dikenal namanya 2 tahun sebelum menjadi mahasiswa di ITS. Ia pernah menjuarai BIONIX Student Level 2017 dan 2018 dimana lomba ini diadakan oleh Departemen Sistem Informasi. Oleh karena itu, ia mendapat Golden Ticket untuk memasuki Departemen Sistem Informasi di tahun 2019. Tak sampai disitu, selama 3 tahun perkuliahannya, Ia tak pernah absen mengikuti GEMASTIK – kompetisi ilmiah yang diadakan oleh Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) dalam kategori Divisi I Pemrograman. Ayik berhasil meraih dua medali emas di tahun 2019 dan 2021.
“Kedepannya, saya ingin lebih banyak lagi mengikuti lomba CTF secara offline karena saya sangat excited bertemu dengan orang-orang baru yang keren-keren!” ujarnya semangat saat sesi interview.
Keterlibatan pemuda dalam mengembangkan green technology tidak hanya menjadi harapan masa depan, tetapi juga merupakan suatu keharusan dalam mengatasi
Fakultas Teknologi Elektro dan Informatika Cerdas kembali melakukan kolaborasi akademik di kancah internasional. Banyak kerjasama yang dimiliki oleh FT-EIC
Rapat koordinasi diadakan untuk membahas masalah akademik dan non-akademik yang dihadapi oleh mahasiswa penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar Kuliah