Teknik Informatika, salah satu departemen di Fakultas Teknologi Elektro dan Informatika Cerdas (FTEIC) berhasil meraih nilai tertinggi di ajang Liga Internasionalisasi 2022. Departemen ini mendapat skor total sebesar 86.89, memimpin di cluster A sekaligus menjadi yang terunggul dari seluruh departemen di Institut Teknologi Sepuluh Nopember. Reward yang didapatkan adalah hibah International exposure untuk tenaga pendidik/dosen dan mahasiswa dari Teknik Informatika.
Liga Internasiolisasi merupakan suatu kompetisi yang digaungkan oleh ITS dan dikemas oleh Direktorat Kemitraan Global (DKG) guna mendukung usaha bersama dari seluruh mahasiswa, staff, dan dosen ITS dalam mencapai universitas bereputasi dunia. Kegiatan ini terdiri dari tiga kompetisi yang meliputi Liga World Class University (WCU), Liga Inbound Mobility, dan Liga Outbound Mobility. Harapannya, Liga Internasionalisasi dapat menjadi jembatan guna mencapai cita-cita ITS menuju universitas Top 500 Dunia.
Pak Ary Shiddiqi, selaku Sekretaris I Departemen Teknik Informatika menyampaikan, perolehan nilai berasal dari sinergi yang baik antar dosen, staff, mahasiswa, serta kolaborasi dengan mitra-mitra. Beliau menyampaikan bahwa dalam penilaian WCU dan outbound, Informatika memiliki jangkauan mitra yang luas di ranah internasional yang sangat berperan dalam mengantarkan banyak mahasiswanya untuk mengenyam pendidikan ke perguruan tinggi bereputasi di luar negeri. Sebagai contoh, pada Tahun 2022, 12 mahasiswa Teknik Informatika berangkat ke Tomsk State University untuk mengikuti program double degree, tiga mahasiswa yang lolos program Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA), serta banyak mahasiswa lainnya yang mengikuti program student exchange.
Salah satu rekam jejak internasionalisasi Departemen Teknik Informatika, bertamu ke Nara Institute Science and Technology, Jepang
Kegiatan-kegiatan international exposure telah lama diselenggarakan dan menjadi budaya di Teknik Informatika “Bukan sekadar mengikuti kompetisi, tapi kami memang berniat untuk mengenalkan dan membawa mahasiswa kami menuju scope yang lebih luas, yakni ranah internasional” tuturnya saat sesi wawancara.
Keterlibatan pemuda dalam mengembangkan green technology tidak hanya menjadi harapan masa depan, tetapi juga merupakan suatu keharusan dalam mengatasi
Fakultas Teknologi Elektro dan Informatika Cerdas kembali melakukan kolaborasi akademik di kancah internasional. Banyak kerjasama yang dimiliki oleh FT-EIC
Rapat koordinasi diadakan untuk membahas masalah akademik dan non-akademik yang dihadapi oleh mahasiswa penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar Kuliah