Gambar : Ilman Afif Al Arif (Kiri Bawah) dan Nafadiya Mumtaza (Kanan Bawah) foto bersama dengan para warga Kampung Hidroponik Medokan Ayu Surabaya.
Surabaya, FT-EIC ITS — Mahasiswa BEM FT-EIC ITS melalui program Rumah Pengabdian berhasil mengimplementasikan teknologi panel surya di Kampung Hidroponik Medokan Ayu, Surabaya. Program ini menjadi wujud nyata kontribusi mahasiswa dalam menghadirkan solusi teknologi yang bermanfaat dan berkelanjutan bagi masyarakat.
Ilman Afif Al Arif, mahasiswa Teknik Elektro ITS sekaligus penanggung jawab kegiatan bersama rekannya, Nafadiya Mumtaza, menjelaskan bahwa ide penerapan energi terbarukan ini berawal dari hasil observasi langsung di lapangan. Tim menemukan bahwa masyarakat Kampung Hidroponik menghadapi tantangan utama berupa biaya listrik yang cukup tinggi untuk mengoperasikan sistem pompa air hidroponik.
“Kami ingin menghadirkan bentuk pengabdian yang berbeda, bukan hanya berupa bantuan sosial, tetapi sesuatu yang benar-benar memberi dampak jangka panjang,” ujar Ilman.
Gambar : Salah satu anggota BEM FT-EIC menjelaskan cara kerja alat konversi energi dalam kegiatan pengabdian masyarakat di Medokan Ayu, Surabaya.
Proses instalasi panel surya berkapasitas 550 Wp dilakukan pada tanggal 9–11 Oktober, melibatkan seluruh staf Departemen Sosial Masyarakat serta relawan dari FT-EIC angkatan 2023 dan 2024. Kegiatan ini dipandu oleh Abdullah Alfin Holis, mahasiswa Teknik Elektro angkatan 2022 yang telah berpengalaman dalam pemasangan sistem tenaga surya.
Sistem panel surya yang diterapkan menggunakan mekanisme hybrid, di mana energi dari panel surya menjadi sumber utama sementara listrik PLN tetap digunakan sebagai cadangan. Dengan sistem ini, Kampung Hidroponik kini dapat menghemat sekitar 30 persen konsumsi listrik bulanan, tanpa mengganggu operasional pompa hidroponik meskipun dalam kondisi cuaca mendung.
Gambar : Dokumentasi kebersamaan para warga dan panitia Rumah Pengabdian setelah pelaksanaan kegiatan di Medokan Ayu.
Tidak hanya melakukan pemasangan, tim juga memberikan pelatihan teknis dan sosialisasi penggunaan inverter kepada pengelola kampung agar warga mampu mengoperasikan sistem secara mandiri. Selain itu, tim BEM FT-EIC ITS akan melakukan monitoring rutin setiap dua minggu sekali untuk memastikan sistem tetap berfungsi optimal.
“Program ini membuat kami semakin sadar bahwa mahasiswa harus berperan sebagai agen perubahan. Ilmu yang kami pelajari di kampus seharusnya dapat diterapkan langsung untuk membantu masyarakat,” tambah Ilman.
Sebagai tindak lanjut, BEM FT-EIC ITS berencana menambah unit panel surya pada tahun mendatang guna meningkatkan kapasitas energi dan memperluas manfaat bagi warga. Melalui langkah sederhana namun berdampak ini, mahasiswa ITS berupaya membuktikan bahwa teknologi tidak hanya berhenti di ruang kuliah, tetapi dapat tumbuh bersama masyarakat dan menjadi cahaya perubahan menuju masa depan yang lebih berkelanjutan.
Surabaya, 2 Desember 2025 — Fakultas Vokasi Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menerima kunjungan dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Surabaya, 29 November 2025 — Fakultas Vokasi Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) melaksanakan Finalisasi Penyusunan Dokumen Laporan Evaluasi Diri
Surabaya, FT-EIC ITS – Fakultas Teknologi dan Informatika Cerdas ITS kembali mengukir prestasi membanggakan di ajang bergengsi nasional. Tim