Program Doktor(S3)

Program Studi Doktor Matematika (PSDM) ITS menitikberatkan pada pengembangan matematika terapan yang didukung oleh kemampuan analisis dan aljabar serta komputasi yang kuat. Hal ini didasarkan pada sumber daya manusia (6 Profesor dan 15 Doktor) yang kompeten dalam bidang Matematika Terapan yang ditunjukkan dari rekam jejak penelitian maupun publikasi dari dosen Matematika ITS. Beberapa bidang penelitian bidang minat antara lain komputasi dinamika fluida, kontrol dan estimasi optimum, aljabar max-plus, matematika biologi, asimilasi data, bioinformatika, dan analisis citra/video.

Program studi doktor dapat di tempuh melalui:

1. Jalur Reguler
2. Pendidikan Jarak Jauh (PJJ)
3. Riset

Persyaratan Pendaftar Program Doktor (S3)

1. Lulus program Magister
2. Menyerahkan hasil test TPA dan TOEFL.
3. Mengikuti seleksi masuk/test masuk:
   • Tulis : Materi Bidang dan
   • Wawancara dan Presentasi Usulan Rancangan Penelitian Disertasi (S3)
4. Menyampaikan rancangan usulan disertasi sesuai format yang disediakan.
5. Adanya rekomendasi dari pembimbing kegiatan penelitian pada jenjang pendidikan sebelumnya dan dua rekomendasi lainnya.
6. Menyerahkan form persetujuan calon pembimbing dan diketahui KAPRODI. Bidang riset dan calon pembimbing dapat dilihat di sini

Jika Anda berminat mendaftar S3 Matematika ITS, silahkan bergabung pada tautan wag berikut : https://chat.whatsapp.com/IVsvPPiGC1i99GWXmb5Sqd

Menjadi Program Studi Doktor Matematika yang bereputasi internasional dalam penelitian dan pengembangan matematika terutama dalam industri dan kelautan yang berwawasan lingkungan

Misi Bidang Pendidikan

• Menyelenggarakan pendidikan doktor matematika untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas internasional dan menguasai konsep pada bidang analisis, aljabar, dan komputasi serta penerapannya.
• Menghasilkan doktor matematika yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa

Misi Bidang Penelitian

• Berperan aktif dalam pengembangan matematika dan penerapannya melalui kegiatan penelitian dan publikasi yang berkualitas internasional terutama dalam bidang aljabar, analisis, pemodelan dan komputasi.
• Menghasilkan doktor matematika yang mampu melakukan penelitian berkelanjutan

Misi Bidang Pengabdian Kepada Masyarakat

Memberdayakan sumber daya departemen untuk berperan aktif dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat, industri, dan pemerintahan dengan mengintegrasikan analisis, aljabar, pemodelan dan komputasi.

Misi Bidang Manajemen

• Mengembangkan jejaring dan bersinergi dengan perguruan tinggi dalam dan luar negeri, industri, masyarakat, dan pemerintahan dalam penyelenggaraan Tridharma Perguruan Tinggi pada bidang matematika dan terapannya.
• Meningkatkan kompetensi dosen dan tenaga kependidikan agar lebih kreatif dan profesional dalam menjalankan tugas

• Menghasilkan lulusan yang dapat berkarir sebagai akademisi dan peneliti yang dapat menggunakan pengetahuan, keterampilan dan pengalamannya untuk menyelesaikan permasalahan riil pada saat menjalankan praktek keprofesiannya.
• Individu yang mampu mengembangkan jejaring penelitian terkait dengan aplikasi matematika untuk masalah kehidupan nyata, terutama di bidang industri, energi, kelautan, finansial dan teknologi informasi, serta menghasilkan karya baru berbasis kearifan lokal.
• Individu yang mampu mengembangkan karir, bisa bekerja secara individu dan team, berjiwa pemimpin dan manajerial.

Lulusan Program Studi Doktor Matematika diharapkan untuk bekerja pada bidang berikut:

• Akademisi
• Peneliti

Proses pembelajaran dilakukan sejak menjadi calon mahasiswa doktor matematika, yaitu calon mahasiswa harus sudah berkomunikasi dengan calon pembimbing untuk mendapatkan topik penelitian. Setelah terdaftar menjadi mahasiswa program studi doktor matematika maka tahap-tahap pembelajaran dilakukan sebagai berikut:

• Riset 1 (kualifikasi) merupakan kegiatan riset awal mahasiswa untuk mengkaji semua penelitian/paper pendukung topik disertasi dengan hasil akhir proposal disertasi yang harus dipertahankan dihadapan tim penguji proposal. Tim penguji sebanyak 5-6 orang terdiri dari Pembimbing, co-pembimbing, penguji dari departemen Matematika, penguji dari ITS diluar departemen dan penguji dari luar ITS untuk bidang yang bersesuaian.
• Mahasiswa yang telah lulus semua matakuliah tahun pertama sebanyak 12 sks dengan penilaian sekurang-kurangnya B, dan telah lulus ujian proposal disertasi (ujian kualifikasi) disebut sebagai kandidat doktor (pasal 18 ayat 3 draft Peraturan Akademik ITS 2018).
• Riset 2-4 merupakan kegiatan riset sesuai dengan topik disertasi. Evaluasi kegiatan riset ini dilakukan dengan cara konsultasi dalam bentuk diskusi/presentasi dengan pembimbing dan ko pembimbing. Pada saat melakukan kegiatan riset 2-4, mahasiswa diwajibkan mempublikasikan minimal satu makalah yang diterbitkan jurnal internasional bereputasi atau diterima di jurnal internasional bereputasi dan satu seminar internasional bereputasi. (sesuai Draft Peraturan Akademik ITS 2018 pasal 18 ayat 9.)
• Setiap akhir semester, semua kandidat doktor diwajibkan untuk melaporkan kemajuan riset pada forum seminar kemajuan program studi doktor matematika.
• Dalam kegiatan riset 5, draft disertasi beserta hasil publikasi dinilai oleh tim penilai dari departemen untuk menentukan kelayakan disertasi, antara lain memenuhi syarat originalitas, publikasi dan tata tulis ilmiah.
• Ujian tertutup dilakukan setelah draft disertasi dinyatakan layak oleh tim kelayakan. Ujian tertutup dilakukan dihadapan 5-6 penguji yang terdiri dari pembimbing, co pembimbing, penguji dari departemen Matematika, penguji dari ITS diluar departemen dan penguji dari luar ITS untuk bidang yang bersesuaian sesuai dengan Permen Ristekdikti Pasal 24 ayat 3.
• Ujian terbuka merupakan bentuk promosi doktor. Sidang terbuka dilakukan setelah promovendus lulus ujian tertutup dan telah melakukan revisi buku disertasi sesuai hasil ujian tertutup. Sidang dilakukan secara terbuka yang dihadiri oleh tim penyanggah, tim peninjau, dosen, mahasiswa serta undangan umum. Pada saat ujian terbuka ini juga ditentukan predikat kelulusan seorang promovendus.