Hujan masih akan terus berlangsung dan akan maksimum bulan Februari-Maret 2024 untuk itu kepada semua masyarakat yang bermukim atau sedang ada di TANGGUL SUNGAI/EMBUNG/SITU/DANAU/RANU dsb mulailah mewaspadai bila tanggul menunjukkan tanda tanda sebagai berikut : 1. Permukaan air sejajar tanggul atau sudah melimpah melebihi tanggul (over topping) 2. Ada rembesan air di tubuh tanggul dan atau di dasar tanggul atau di pondasi di bawah tanggul. 3. Ada retakan baik sejajar dan ataupun memotong tanggul 4. Ada erosi di permukaan tanggul, saat hujan akan semakin melebar dan semakin dalam 4. Ada longsor di bagian dalam/luar tanggul dan atau di dasar tanggul 5. Ada pergeseran tanggul
Gambar 1. Dokumentasi tanggul jebol beserta penjelesan Dr. Amien Widodo
Kalau ada tanda tanda tersebut diatas :
1. Segera laporkan ke pihak yang berwenang seperti PU Pengairan, Pemkab, BPBD dan minta segera diperbaiki. 2. Pemerintah yang berwenang disarankan segera menindak lanjuti laporan warga. 3. Ingat Situ Gintung, penduduk setempat sudah melaporkan itu tapi tidak segera diperbaiki dan tanggul keburu jebol.
Catatan : Berdasarkan pengalaman di berbagai tempat umumnya pihak yang berwenang tidak segera BISA melakukan itu dikarenakan panjangnya birokrasi. Mereka harus survei, menghitung, mengajukan dana dan menunggu persetujuan DPR. Untuk itu disarankan masyarakat membentuk tim sendiri dengan melibatkan seluruh stakeholder setempat (masyarakat-akademisi-pemerintah-swasta) dan bersama sama memperbaiki sementara kondisi itu.
Penanganan tanggul lebih dini akan mencegah kerusakan dan kerugian bahkan mungkin bisa mencegah korban manusia.
Surabaya, 18 Maret 2024
Dr. Amien Widodo
Teknik Geofisika ITS bekerjasama dengan BMKG Juanda Dan MGMP Geografi Jatim mengadakan Webinar : ANTISIPASI ANGIN PUTING BELIUNG bersama
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyelenggarakan “BMKG Goes To Campus ITS” dengan acara yang terdiri dari : Ceremony Penandatanganan
Bencana hidrometeorologi mendominasi bencana di Indonesia, hampir 95% tiap tahun. Korban, kerusakan dan kerugian akibat bencana sangat besar. Frekuensi