Program Sarjana Terapan Teknik Sipil

Program Sarjana Terapan Teknik Sipil

Pernyataan Profil Profesional Mandiri (PPM) Program Studi D4 Teknik Sipil, Departemen Teknik Infrastruktur Sipil, Fakultas Vokasi, Institut Teknologi Sepuluh Nopember adalah sebagai berikut:

  1. Profesional teknik sipil yang mengintegrasikan ilmu rekayasa dan manajemen untuk merancang, mengimplementasikan, dan mengawasi sesuai standar dan teknologi terkini untuk proyek infrastruktur sipil yang efisien dan berkualitas.
  2. Individu yang berperan sebagai profesional atau wirausahawan dengan integritas tinggi, berkontribusi secara aktif dan kreatif dalam tim multidisiplin atau mandiri, dengan memperhatikan faktor sosial, ekonomi, dan lingkungan.
  3. Ahli teknik sipil yang terampil menerapkan pengetahuan teknis, matematika, dan prinsip rekayasa dalam analisis kritis, dalam pengembangan solusi untuk perbaikan dan pemeliharaan konstruksi berkelanjutan.
  4. Individu yang berkomitmen pada pembelajaran seumur hidup dan peningkatan kemampuan profesional melalui jenjang Pendidikan profesi dan akademik dalam rangka mengadopsi teknologi inovasi dan efisiensi bidang rekayasa sipil.

Profil Profesional Mandiri (PPM) adalah kualifikasi yang menggambarkan kemampuan dan keahlian yang harus dimiliki oleh lulusan suatu program studi, yang memungkinkan mereka untuk bekerja secara mandiri atau dalam tim, dan secara efektif di lingkungan profesional. Kerangka waktu tinjauan PPM ini adalah 3-5 tahun setelah mahasiswa lulus dari program studi.

Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) Program Studi D4 Teknik Sipil, Departemen Teknik Infrastruktur Sipil, Fakultas Vokasi, Institut Teknologi Sepuluh Nopember adalah sebagai berikut:

NoDeskripsi
1Mampu menunjukkan sikap dan karakter yang mencerminkan: ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, etika dan integritas, berbudi pekerti luhur, peka dan peduli terhadap masalah sosial dan lingkungan, menghargai perbedaan budaya dan kemajemukan, menjunjung tinggi penegakan hukum, mendahulukan kepentingan bangsa dan masyarakat luas, melalui kreatifitas dan inovasi, ekselensi, kepemimpinan yang kuat, sinergi, dan potensi lain yang dimiliki untuk mencapai hasil yang maksimal;
Capable to show attitudes and characters that reflect: piety to God Almighty, ethics and integrity, virtuous character, caring and concern for social and environmental issues, respecting cultural dierences and pluralism, upholding law enforcement, prioritizing national and
community issues, through creativity and innovation, excellence, strong leadership, synergy, and another potential to achieve maximum results;
2Mampu mengkaji kasus penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang Teknik Sipil Keairan sesuai standar kompetensi kerja, serta mampu mengambil keputusan secara tepat dari hasil kerja sendiri maupun kerja kelompok dalam bentuk laporan tugas akhir atau bentuk kegiatan pembelajaran lain yang luarannya setara dengan tugas akhir melalui pemikiran logis, kritis, inovatif, bermutu dan terukur dengan mempertimbangkan kesehatan, keselamatan, keamanan, dan lingkungan;
Capable to review cases of the application of science and technology in the field of Hydraulic Civil Engineering according to work competency standards, and capable to make appropriate decisions from the results of individual work or group work in the form of final assignments reports or other forms of learning activities with outputs equivalent to final assignments through logical, critical thinking, innovative, quality and measurable by considering health, safety, security, and environment;
3Mampu mengelola pembelajaran diri sendiri, dan mengembangkan diri sebagai pribadi pembelajar sepanjang hayat untuk bersaing di tingkat nasional, maupun internasional, dalam rangka berkontribusi nyata untuk menyelesaikan masalah dengan mengimplementasikan teknologi informasi dan komunikasi dan memperhatikan prinsip keberlanjutan serta memahami kewirausahaan berbasis teknologi;
Capable to manage independent learning, and develop oneself as a personal lifelong learner to compete at national and international levels to make a real contribution to solving problems by applying information and communication technology and paying attention to the principles of sustainability and understanding technology based on entrepreneurship;
4Mampu menerapkan teknologi informasi dan komunikasi dalam konteks pelaksanaan pekerjaannya;
Capable to implement the information and technology concept in any project;
5Mampu memahami konsep teoretis manajemen proyek konstruksi;
Have a profound understanding in theoretical concept of construction and project management;
6Mampu memahami konsep teoretis manajemen proyek konstruksi;
Have a profound understanding in theoretical concept of construction and project management;
7Mampu menerapkan prosedur dan standar kerja (SOP) teknologi rekayasa Konstruksi Bangunan Air di area praktikum, studio dan kegiatan laboratorium dengan mengaplikasikan prinsip sistem keselamatan, kesehatan kerja dan lingkungan (SMK3L);
Have a profound understanding in applying the standard operational procedure and SHE (safety, health and environment) of water
infrastructure engineering n all area including the laboratory experiment and, studio works;
8Mampu menerapkan matematika terapan, sains alam, sains rekayasa, dan prinsip rekayasa untuk melakukan kajian perancangan teknis rinci, pelaksanaan dan pengawasan, serta melakukan perbaikan struktur dan perawatan kinerja Konstruksi Bangunan Air, dengan menggunakan teknologi, prinsip, teknik, dan prosedur baku saat ini;
Capable to apply the knowledge of applied mathematics, science, and the principle of engineering to analyze the detail engineering design, planning, constructing, supervising and maintenance for civil waterworks construction using the standard principle of engineering and technology;
9Mampu menerjemahkan dan mengkaji perancangan teknis rinci (detail engineering design) konstruksi bangunan sipil keairan yang ada di dalam dokumen kontrak ke dalam dokumen pelaksanaan di lapangan dengan memperhatikan efisiensi, kuantitas, dan kualitas struktur sesuai standar konstruksi yang berlaku dan kondisi lapangan;
Capable to analyze the detail engineering design on the contract document of civil waterworks construction and applied it to the field work with consideration in the eiciency quantity and quality of the structure using the adjusted contractor standard operation regulation;
10Mampu mengelola survei kuantitas agar diperoleh kesesuaian volume, harga dan ketersediaan material seperti yang terdapat dalam
rancangan teknis rinci sesuai dengan jurnal dan/atau harga penawaran setempat;
Capable to conduct the quantity survey in order to check the compatibility of volume, cost, and material availability based on the technical specifications and the local price list oer;
11Mampu melaksanakan proses konstruksi bangunan sipil mengacu kepada rancangan teknis rinci (detail engineering design) yang ada di dalam dokumen kontrak;
Capable to conduct the standard construction operation based on the technical specification and detail engineering design which include on the contract document;
12Mampu melakukan desain perbaikan struktur terbatas dan perawatan kinerja konstruksi bangunan sipil keairan untuk menjaga tingkat layanan sesuai standar konstruksi;
Capable to develope limited design of repair and maintain the civil waterworks construction based on the construction standard codes of conduct;

CPL (Capaian Pembelajaran Lulusan) adalah serangkaian hasil pembelajaran yang harus dicapai oleh lulusan sebuah program pendidikan tinggi pada akhir proses belajar mereka. CPL dirancang untuk menggambarkan keterampilan, pengetahuan, dan sikap yang harus dimiliki lulusan, yang mencerminkan apa yang mereka ketahui, apa yang mereka bisa lakukan, dan bagaimana mereka berperilaku dalam konteks profesional setelah menyelesaikan program studi.

Program Sarjana Terapan (S.Tr) beban kredit minimal 144 SKS dan ditempuh dalam waktu 4 (empat) tahun. Bila program S-1 (Sarjana) merupakan program pendidikan akademik dan berorientasi pada pengembangan keilmuan dan penelitian, maka program Sarjana Terapan merupakan program vokasi (terapan) yang bersifat lebih kearah aplikasi/penerapan prinsip-prinsip keilmuan untuk keperluan praktis dan dengan tujuan utama agar lulusan yang dihasilkan siap kerja.
Selain kemampuan akademis dan teknis, mahasiswa Sarjana Terapan Teknik Sipil akan dibekali juga dengan kemampuan berkomunikasi efektif melalui media lisan dan tulisan, serta kemampuan berorganisasi dan soft skill lainnya, seperti Kemampuan Berbahasa Asing; mendayagunakan Teknologi Informasi; Pengetahuan Etika & Tanggung-jawab Profesi; Kepribadian Berintegritas Tinggi; Technopreneur; Kepemimpinan serta Kerjasama Dalam Tim. Lulusan Sarjana Terapan Teknik Sipil juga dapat melanjutkan studi ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi misalnya, Magister (S2), Magister Terapan (S2 terapan), Doktor (S3), serta Doktor Terapan (S3 terapan).

Kurikulum

Kurikulum Sarjana Terapan Teknik Sipil didesain untuk menghasilkan lulusan dengan kompetensi menjadi engineer perencana, pelaksana, pengawas, dan pemeliharaan bangunan sipil seperti jalan, jembatan, gedung, dan dermaga. Untuk dapat mencapai kompetensi tersebut, maka capaian tingkat kompetensi mahasiswa yang dicapai sebagai berikut:

  • Tahun ke-1: Kemampuan menggambar teknik, berbahasa, pengetahuan basic science, agama, dan nasionalisme.
  • Tahun ke-2: Kemampuan melakukan surveying dan testing material sesuai standard SNI / Standard internasional yang diadopsi.
  • Tahun ke-3: Kemampuan menghitung rekayasa struktur bangunan sipil, rencana anggaran biaya dan dasar desain bangunan sipil.
  • Tahun ke-4: Pengetahuan metode pelaksanaan, pengawasan, K3L, dan pemeliharaan bangunan sipil serta etika dan aspek hukum pada proyek konstruksi.

Mata Kuliah

Program ini akan memberikan ilmu dalam berbagai bidang konstruksi, manajemen pengendalian proyek,transportasi dan konsentrasi bangunan air.

Berikut mata kuliah yang dipelajari tiap semester di program studi sarjana terapan (Diploma Empat) terbagi dalam beberapa tahun kurikulum, yaitu kurikulum tahun 2019 dan tahun 2023