Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) memilik 3 (tiga) pilar strategi utama untuk mewujudkan ITS sebagai perguruan tinggi bereputasi internasional. Pilar tersebut adalah mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) unggul, sumbangsih solusi nasional dan membangun masyarakat sejahtera. Melalui tiga pilar tersebut, Program Studi Sarjana Teknik Geofisika, sebagai bagian dari ITS dan Fakultas Teknik Sipil, Perencanaan dan Kebumian (FT-SPK) berorientasi kepada kebutuhan sumber daya manusia ke depan serta pengembangan institusi perguruan tinggi berbasis riset bereputasi internasional. Sejalan dengan visi ITS, visi FT-SPK, tiga pilar transformasi ITS dan berdasarkan masukan dari para pemangku kepetingan, visi Program Studi Sarjana Teknik Geofisika ITS yang menjadi pedoman umum sekaligus cita-cita bersama adalah: “Menjadi perintis dan pusat pendidikan tinggi berbasis riset bereputasi internasional dalam inovasi ilmu pengetahuan dan teknologi kebumian, terutama untuk menunjang industri bidang energi dan sumber daya mineral, rekayasa kelautan, dan pembangunan infrastruktur yang berwawasan lingkungan”.
Awal pembentukan Program Studi Sarjana Teknik Geofisika pada tahun 2012, visi tersebut telah diimplementasikan dalam suatu tagline / slogan “The Geophysicist: The Explorer, The Few, The Proud,” yang bertujuan membangun kebanggaan diri sebagai penjelajah (explorer) sesuai dengan karakteristik ilmu pengetahuan dan teknologi bidang kebumian yang berada di sisi hulu, membangun kebanggan diri sebagai profesi geofisikawan yang berjumlah sedikit dan membangun kapasitas masyarakat. Sejalan dengan perubahan kurikulum yang telah ada, pada tahun 2020, tagline bertransformasi menjadi “Exploring the Earth, Empowering Society”. Program Studi Sarjana Teknik Geofisika ITS berkontribusi secara aktif memberikan kemanfaatan secara luas, melalui kompetensi kegeofisikaan, untuk ikut menjadi bagian dari solusi menuju bangsa dan negara akan lebih berdaya saing secara global.
Untuk memenuhi tuntutan yang telah dituangkan dalam visi dan tagline maka misi Program Studi Sarjana Teknik Geofisika ITS telah dirumuskan. Misi Program Studi Sarjana Teknik Geofisika ITS adalah sebagai berikut:
Misi tersebut dalam pelaksanaannya dikejawantahkan dalam bentuk kurikulum berbasis Outcome Based Education (OBE). Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) dari pelaksanaan kurikulum tersebut mengacu kepada kriteria akreditasi internasional dengan mempertimbangkan deskriptor KKNI level 6 tingkat sarjana dan standar nasional pendidikan tinggi tentang kompetensi lulusan. Sejalan dengan peraturan akademik ITS, kemampuan lulusan dari sebuah mata kuliah diukur dengan Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK). Dengan demikian, CPL dicapai melalui akumulasi integratif CPMK dari beberapa matakuliah, baik secara parsial maupun keseluruhan. Pencapaian CPL diperoleh dari pelaksanaan semua mata kuliah, baik yang bersifat wajib maupun bersifat pilihan, minimal 144 sks, berdasarkan peraturan akademik ITS No. 15 Tahun 2018. Semua kriteria Quality Assurance (standar penjaminan mutu) pendidikan tinggi tersebut, diimplementasikan proses pembelajaran di kampus yang didasarkan atas:
Berdasarkan kinerja proses yang sesuai kriteria tolok ukur Quality Assurance, kemampuan menyelesaikan semua proses pembelajaran lengkap, dan dinamika teknologi di era digitalisasi 4.0 maka dapat diharapkan lulusan Program Studi Sarjana Teknik Geofisika ITS mampu memiliki karakter employability tinggi untuk masuk pasar kerja baik di tingkat nasional maupun internasional yang dirumuskan dalam Profil Profesional Mandiri Program Studi Sarjana Teknik Geofisika ITS sebagai berikut:
Profil profesional mandiri telah dibahas sejak penerapan kurikulum OBE di Program Studi Sarjana Teknik Geofisika ITS Tahun 2014 dan direview kembali di awal periode perubahan kurikulum tahun 2018. Selaras dengan dinamika kebutuhan stakeholders dan masyarakat terhadap kompetensi lulusan melalui tracer study, masukan dan saran dari forum – forum profesional seperti kegiatan Lokakarya Pendidikan Tinggi Geofisika (Wadah Koordinasi Program Studi Geofisika se-Indonesia), Asosiasi profesi-Himpunan Ahli Geofisika Indonesia (HAGI), komunitas masyarakat Program Studi Sarjana Teknik Geofisika ITS ke depan akan melakukan peninjauan kembali secara berkala terhadap profil profesional mandiri bersama advisory board (Dewan Penasihat) Teknik Geofisika dan semua pemangku kepentingan. Komunikasi, sosialisasi dan publikasi tentang hal ini dilakukan melalui forum komunikasi internal dan eksternal dan secara luas melalui situs web dan media sosial resmi Program Studi Sarjana Teknik Geofisika ITS (https://www.its.ac.id/tgeofisika/id/tentang-kami/profil-profesional-mandiri-departemen-teknik-geofisika/). Komunikasi tersebut untuk meningkatkan aksesibilitas antar dosen, mahasiswa, bersama para pemangku kepentingan dan masyarakat. Profil profesional mandiri secara langsung disampaikan dalam forum-forum seminar online, pengantar profil prodi dalam video yang ditautkan dalam WEB official Prodi, disampaikan oleh dosen pengampu saat memulai perkuliahan di hadapan mahasiswa, menjadi lampiran dalam dokumen kurikulum, pamflet dan brosur profil departemen
Validated Date : Surabaya, 2 Januari 2018
Kepala Program Studi Sarjana Teknik Geofisika ITS
Dr. Dwa Desa Warnana