Meski Indonesia baru pertama kali ikut dalam Atlantic Challenge, mereka mampu menunjukkan bahwa bangsa Indonesia merupakan bangsa yang ramah. Berikut kiriman email dari saudara Habibie (Tim Atlantic Challenge) dari

Lahan terbengkalai di ITS sebagian telah disulap menjadi ladang sayuran. Ladang ini setidaknya menjadikan lingkungan ITS lebih sedap dipandang mata disamping mendatangkan keuntungan materi bagi penanamnya.

Memasuki hari-hari pertandingan semua tim saling mengenal antara tim satu dengan tim yang lainnya. Salah satu caranya dengan bermain sepak bola.

Wujud kepedulian mahasiswa Teknik Mesin kepada kaum miskin diantaranya dengan membagikan nasi bungkus. Dengan berkonvoi, mereka mencoba menggugah semangat kemanusiaan lewat Bakti Sosial ini.

Karena berlatar belakang geografis yang hampir sama, hubungan kerja sama antara ITS dengan Universitas LaRochelle Perancis dapat terjadi.