ITS News

Minggu, 05 Mei 2024
17 Juli 2008, 20:07

Indocement Adakan Seminar Pertama di ITS

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Teknik Sipil, ITS Online – Seminar Teknologi dan Aplikasi Semen Masa Depan yang diadakan di ruang sidang lantai 2 jurusan TS Kamis (17/7) kemarin merupakan rangkaian kegiatan oleh PT Indocement Tunggal Prakasa tbk. Seminar yang mengusung tema semen ramah lingkungan ini untuk pertama kalinya diadakan di ITS. Acara serupa juga akan diadakan di 10 universitas negeri lainnya, antara lain di ITB, Universitas Hasanuddin, Universitas Tarumanagara, dan Universitas Udayana.
Seminar yang juga merupakan kuliah tamu ini dihadiri oleh Kajur Teknik Sipil, Dr Ir Hidajat Soegihardjo, MS. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa dengan diadakannya seminar ini diharapkan mahasiswa mampu mengembangkan soft skill dan hard skill. Hard skill berupa penggunaan white cement (semen putih) dan pengetahuan lain yang belum diajarkan di dalam kuliah di TS.
Acara yang dihadiri oleh mahasiswa TS, mahasiswa Universitas Surabaya (Unesa), distributor semen, dan mahasiswa jurusan lain di ITS ini diisi dengan 2 sesi materi. Materi pertama yaitu company profile disampaikan oleh Daniel Kuncoro Adam, Manager Sales and Marketing Division PT Indocement Tunggal Prakasa tbk. “ PT Indocement merupakan pabrik semen terbesar di Indonesia,” ujarnya. PT Indocement semula dimiliki oleh PT Mekar Perkasa yang kemudian dijual ke Heidelberg Cement AG, perusahaan semen di Jerman. Di Indonesia, lokasi pabriknya berada di daerah Citereup (Bogor), Palimanan (Bogor), dan Tarjun(Kalimantan Selatan) yang dapat memproduksi 17,1 juta ton semen per tahun.
Materi kedua disampaikan oleh Deputi Manager Quality Insurance PT Indocement, Dr Ir Sri Roosyanto, MM. Dalam materi yang berjudul The Future of Cement Technology and Applications ini beliau menyampaikan adanya semen masa depan yang ramah lingkungan. Perkembangan teknologi yang berdampak pada rusaknya lingkungan dapat direduksi dengan adanya semen ini. Semen masa depan tersebut adalah blended cement  dan white cement. Blended cement merupakan semen yang mengandung bahan yang ramah lingkungan dengan kekuatan yang tidak kalah dari grey cement dan melindungi iklim dengan mereduksi emisi CO2. Sedangkan white cement  merupakan bahan yang hampir sama dengan grey cement namun mengurangi penggunaan Fe dalam pembuatannya sehingga tidak menimbulkan polusi CO2.
Selain seminar dan kuliah tamu, Indocement juga akan mengadakan Indocement Award yang terbagi ke dalam 3 kategori yaitu Writing Competition Award, Concrete Competition Award, dan Architectural Artwork Competition Award. Ketiga lomba ini terbuka untuk umum dan mahasiswa. “Adanya award semacam ini merupakan wujud apresiasi PT Indocement kepada para consumer dan developernya,”ucap Daniel Kuncoro Adam.(m3)

Berita Terkait