Sejarah

Sejarah

Jurusan Arsitektur, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) didirikan oleh kelompok arsitek profesional pada tahun 1965. Pada 1 September 1965 Jurusan Arsitektur diberi nama Fakultas Teknik Arsitektur dan secara administrasi di bawah ITS. Berdasarkan keputusan pemerintah no. 5 tahun 1980 yang mengatur struktur dan organisasi institut dari perkuliahan tinggi di Indonesia, statusnya berubah menjadi Jurusan Arsitektur pada 1983. Nama Jurusan Arsitektur diubah menjadi Departemen Arsitektur pada tahun 2017 sejalan dengan perubahan organisasi ITS menjadi Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN-BH).

Berdirinya Jurusan Arsitektur di tahun 1965 didorong oleh keadaan :
– Dua dekade sejak Indonesia merdeka hanya ada satu perguruan tinggi jurusan Arsitektur di Indonesia, yaitu Institut Teknologi Bandung
– Kelangkaan arsitek yang dibutuhkan untuk pembangunan
– Perkembangan kota Surabaya sebagai kota kedua terbesar di Indonesia dan merupakan pusat pengembangan pembangunan Indonesia Bagian Timur.

Pedidikan arsitektur ITS pada awal berdirinya ditempuh dalam waktu lima tahun dengan beban studi 180 sks. Sistem ini mengalami penyempurnaan pada tahun 1975, dimana masa studinya berubah sembilan semester dengan beban studi 160 sks. Pertimbangan efisiensi pendidikan pada tahun 1994 mengakibatkan perubahan kembali pada masa studi pendidikan arsitektur di ITS. Mulai tahun 1994 pendidikan arsitektur ditempuh dalam waktu delapan semester dengan beban studi 144 sks.

Jurusan Arsitektur meluluskan angkatan pertama pada tahun 1974. Lulusan generasi pertama berjumlah dua orang dan lulusan generasi berikutnya tujuh orang. Jumlah lulusan Departemen Arsitektur terus meningkat setiap tahunnya. Hingga tahun 2019 pada wisuda ke-119, Departemen arsitektur telah meluluskan total 4.280 orang dimana 3308 orang berasal dari program Sarjana, 74 orang dari program Pendidikan Arsitek, 849 orang dari program Magister, dan 49 orang dari program Doktor. Lulusan Departemen Arsitektur ITS telah menyebar di seluruh kawasan Indonesia dan luar negeri serta telah berkiprah di berbagai bidang seperti arsitek profesional, pemerintahan, pendidikan, jasa konstruksi, industri, dsb.