Upaya menjaring kerja sama dengan berbagai Perguruan Tinggi luar negeri yang bereputasi (kaliber Internasional) senantiasa dilakukan oleh Departemen Teknik Kelautan (DTK) – FTK – ITS guna peningkatan jejaring internasional, mutu proses belajar-mengajar, penelitian dan publikasi dosen dan mahasiswa DTK.
Acara diskusi tentang kerjasama Internasional ini dilaksanakan di Kantor FTK Gedung rektorat ITS pada Rabu 25 April 2018, yang dihadiri oleh Wadek FTK (Dr.Eng. Sutopo Purwono Fitri), Perwakilan International Office (IO) ITS (Dr.Eng. Trika Pitana), Kadep dan Sekdep Teknik Kelautan ITS (Dr.Eng. Rudi W. Prastianto dan Yoyok Setyo Hadiwidodo, Ph.D), Kadep Teknik Perkapalan ITS (Wasis Dwi Aryawan, Ph.D) dan Kadep Teknik Sistem Perkapalan ITS (Dr.Eng. Muhammad Badrus Zaman). Sementara delegasi dari DESOE-NTU terdiri dari 2 orang yaitu Prof. Dr.-Ing. Shiu-Wu Chau dan Prof. Kung-Yen Lee, Ph.D.
Suasana diskusi dengan delegasi NTU Prof. Dr.-Ing. Shiu-Wu Chau dan Prof. Kung-Yen Lee, Ph.D. tentang berbagai hal yang bisa dikerjasamakan
Delegasi NTU Prof. Dr.-Ing. Shiu-Wu Chau dan Prof. Kung-Yen Lee, Ph.D.
Secara umum kunjungan ini bertujuan untuk membangun kerjasama akademik antara ITS (dalam hal ini FTK) dengan National Taiwan University (NTU) dalam bidang Teknik Perkapalan (Naval Architecture) dan Teknik Kelautan (Ocean Engineering). Dalam diskusi secara khusus dibicarakan topik tentang riset bersama dan pertukaran pelajar serta bentuk kerja sama lainnya yang memungkinkan seperti studi lanjut (program doktor) bagi staff dosen DTK.
Lingkup kerjasama yang ditawarkan delegasi DESOE-National Taiwan University (NTU)
Bahwasanya NTU merupakan sebuah universitas berkaliber Internasional yang mana secara nasional di Taiwan menduduki peringkat pertama. Beberapa lembaga pemeringkatan perguruan tinggi dunia telah mengakuinya. Lembaga QS World University Rankings (2016–2017) menempatkan NTU di urutan ke-68 dunia dan ke-21 di tingkat Asia. Sementara itu menurut Times Higher Education World University Rankings NTU menempati posisi ke-195 di dunia (2017) dan ke-15 di Asia (2016). Sedangkan Center for world University Rankings (CWUR) menempatkan NTU di peringkat ke-53 dunia dan bertengger di puncak peringkat (ke-1) di Taiwan (2016). Berdasarkan U.S. News & World Report, pada pemeringkatan Best Global Universities di 2017, NTU menduduki peringkat ke-144 di dunia dan ke-14 di Asia. [Wikipedia.org, 2018].
Kadep Teknik Kelautan (Dr.Eng. Rudi W. Prastianto) bertukar cinderamata dengan wakil delegasi NTU (Prof. Dr.-Ing. Shiu-Wu Chau).
Lingkup kerjasama yang ditawarkan delegasi DESOE-National Taiwan University (NTU
Beberapa hasil yang didapat dari pertemuan ini adalah: kerjasama riset utamanya dalam bidang hidrodinamika kapal dan BLP, serta turbin listrik energy laut (angin); (ii) pertukaran dosen atau mahaiswa; (iii) dan studi lanjut bagi dosen atau lulusan DTK. Juga kesanggupan mereka untuk diundang sebagai keynote/invited speaker pada acara seminar tahunan ISOCEEN-2018 atau SENTA-2018 yang akan diadakan oleh DTK. Dalam hal riset, ada joint pendanaan dari International Joint Project from Ministry of Science and Technology Taiwan serta ada skema pendanaan dari mereka melalui program East-south Asia Project from Ministry of Education Taiwan. Bahkan kita berkemungkiann memanfaatkan fasilitas penelitian/laboratorium mereka secara gratis/ tak berbayar. (@erwepe_may-2018).
DTKNEWS-Bulan Ramadhan dikenal sebagai bulan yang mulia dan penuh berkah lantaran pada bulan ini Allah SWT akan melipat gandakan
DTKNEWS-Jum’at, 22 Maret 2024, bertempat di Marine Park Departemen Sistem Perkapalan, dalam rangka untuk meningkatkan kadar keimanan pada bulan
SIARINDOMEDIA.COM – Momen istimewa tak terlupakan dialami pasangan suami istri (pasutri) Prof Herman Pratikno ST MT PhD dan