ITS News

Sabtu, 20 Desember 2025
15 Desember 2005, 16:12

Fire-Fighting Robot Untuk KRCI 2006

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Sejak tahun 2003, selain mengadakan Kontes Robot Indonesia (KRI), Dirjen DIKTI melalui Direktorat Pembinaan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (Ditlitabmas) membuat inovasi baru dalam kontes robot. Yaitu dengan menambah kategori kontes robot yang lebih ditekankan pada kecerdasan yang selanjutnya diberi nama Kontes Robot Cerdas Indonesia (KRCI). PEnambahan kategori ini bertujuan untuk mendorong peningkatan kualitas robot terutama pada sistem kontrolnya.

Format aturan pertandingan dalam KRCI-2006 dipilih dari berbagai aturan kontes robot sejenis yang sering diselenggarakan diberbagai negara maju. Misalnya, Fire-Fighting Robot Contest yang digelar oleh Trinity College, Hartford, Connecticut Amerika Serikat yang telah berlangsung lebih dari sebelas tahun. Nantinya, pada tahun 2006, pemenang Kontes Robot Cerdas Indonesia akan berpeluang mengikuti kontes serupa di Amerika Serikat.

“Tiap tahun selalu ada perubahan, termasuk untuk KRCI tahun ini tema-nya juga berubah,” tutur Dr Indrawanto. Kali ini, tema KRCI disesuaikan dengan tema yang ditentukan oleh Trinity College Fire-Fighting Robot Contest 2006. Tema Kontes Robot Cerdas Indonesia 2006 yaitu robot cerdas pemadam api.

Dosen jurusan Teknik mesin ITB ini lalu mengatakan bahwa Kontes KRCI -2006 dibagi dalam tiga divisi. Ketiga divisi itu adalah Wheeled Robot, Legged Robot dan Expert. Divisi Wheeled Robot dan Divisi Legged Robot merupakan bagian dari divisi senior yang pesertanya khusus dibatasi untuk mahasiswa. Sedangkan peserta divisi Expert ditujukan untuk umum termasuk mahasiswa.

Setiap tim, lanjut Indrawanto, terdiri atas dua mahasiswa dan seorang dosen pembimbing. “Tim peserta mahasiswa bisa mengikutkan robot yang berbeda untuk ketiga kontes pada divisi yang berbeda,” tandasnya. Sedangkan bagi peserta umum (bukan mahasiswa), maksimum terdiri dari tiga orang per tim.

Untuk waktu lomba, Indrawanto mengungkapkan, KRCI 2006 akan dilaksanakan pada tanggal 3 – 4 Juni 2006 di Balairung Universitas Indonesia, Depok, Jakarta. “Rencananya, akan diseleksi menjadi 32 tim, tapi ini bisa berubah, terkait dengan kebijakan DIKTI, berapa tim yang layak,” jelas pria yang saat itu mengenakan kemeja berwarna biru ini.

Ada empat kriteria seleksi yang digunakan untuk penilaian. Keempat kriteria itu adalah Rancangan Mekanik Robot, Sistem Kontrol Robot, Sensor dan Rangkaian Interface serta Algoritma Perangkat Lunak. Nantinya, panitia menyediakan beberapa kategori penghargaan. Yang pasti tiap divisi akan diambil juara pertama dan runner-up. Selain itu, ada kategori pemenang bagi peserta dengan Inovasi Terbaik dan Robot dengan Desain Paling Ekonomis. Namun, untuk kategori baru lainnya akan ditentukan kemudian oleh panitia. (th@/rin)

Berita Terkait