Selain persiapan yang matang dan pengalaman menyelenggarakan LCEN untuk yang ke sepuluh kalinya, ternyata ada kiat khusus yang diterapkan panitia. “Kami memanfaatkan jaringan alumni di perusahaan-perusahaan. Pembicara di seminar kemarin juga kebanyakan adalah alumni Elektro.” jelas ketua panitia acara ini yang biasa di panggil Jo ini.
Penyelenggaran LCEN ini selain diisi presentasi lomba, ada juga seminar dan lomba yang diadakan oleh sponsor. Tampaknya sponsor LCEN ini benar benar memanfaatkan kesempatan untuk mempromosikan produknya. Terbukti pertanyaan dan hadiah selalu berhubungan dengan produk tersebut.
Sementara pada malam hari, LCEN dimeriahkan dengan acara band. Selain band dari mahasiswa elektro sendiri, acara musik ini juga dimeriahkan band dari luar seperti dari SMUN 2 dan SMUN 6 Surabaya.
Selain itu, salah satu yang menarik perhatian dalam LCEN ini adalah berbagai stan yang dirikan. Stan ini selain berasal dari sponsor juga berasal dari lembaga pendidikan dan instansi pemerintah. Sebut saja stan milik SMP dan SMA Petra , Universitas Kristen Petra dan Teknik Informatika ITS. “Salah satunya karena siswa mereka menjadi finalis. Selain itu juga ada yang merupakan undangan,” jelas Jo yang mahasiwa angkatan 2004 ini.
Stand yang paling besar dan paling menarik adalah stan milik PT Telkom yang memamerkan kemampuan salah satu produk akses internet teknologi terbaru Telkom. Delapan komputer yang terus menyediakan internet gratis selama tiga hari ini tidak pernah sepi dari para pengunjung yang ingin mencoba. Pengunjung rela mengantri demi mendapatkan kesempatan untuk browsing di internet. begitu mendapat kesempatan, kebanyakan dari mereka membuka situs komunitas Friendster dan Yahoo. (rif/tov)
Kampus ITS, ITS News – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) melanjutkan komitmennya untuk memenuhi kebutuhan insinyur di Indonesia. Kali ini,
Kampus ITS, ITS News – Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan kembali menjadi perhatian utama dengan konsep
Kampus ITS, Opini – Tantangan dalam proses pengembangan suatu gagasan baru tidak berhenti sesaat setelah karya itu lahir. Adanya
Kampus ITS, ITS News – Guna melakukan digitalisasi dan perbaikan dalam penanganan medis di Indonesia, tim mahasiswa dari Institut Teknologi