Dr Techn Ir RV Hari Ginardi MSc, Kepala Program Studi (Kaprodi) MMT mengatakan ada sejumlah kesepakatan yang dibuat untuk memajukan program Magister Manajemen (MM) serta mengatasi sejumlah masalah yang kerap dihadapi mahasiswa departemen MM.
"Beberapa program kolaborasi, antara lain pertukaran mahasiswa dan dosen antar perguruan tinggi, melakukan penelitian dan menulis buku bersama, serta transfer creditearning," jelas pria yang kerap disapa Ginardi ini.
Ginardi mengatakan, penandatanganan kerjasama antar Kaprodi adalah sebagai langkah awal yang nantinya bisa dilakukan penandatangan kesepahaman secara institusi agar menjadi suatu kerjasama.
Hal ini, ujarnya, dilakukan agar fungsi asosiasi terlihat dan mencakup sejumlah kesepakatan sebagai antisipasi berbagai tantangan kedepan. Sebagai awal jalinan kerjasama, keempat perguruan tinggi tersebut menggelar seminar internasional yang dihelat di Aula Fadjar Notonagoro, Universitas Airlangga kemarin (Selasa 18/7).
Seminar ini merupakan salah satu acara yang bertujuan untuk membangun kolaborasi antar perguruan tinggi yang memiliki program studi magister manajemen di Surabaya. Proyek kerjasama ini pun dimaksudkan sebagai percontohan departemen lain.
Selain itu, seminar ini juga merupakan tempat bagi mahasiswa untuk melakukan publikasi tesisnya agar dapat memenuhi tuntutan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti). "Namun seminar ini juga dapat menjadi tempat untuk mengembangkan jurnal ilmiah di berbagai perguruan tinggi," ujarnya.
Seminar The 1st Internasional Seminar of Contemporary Research in Business and Management (ISCRBM 2017) bertajuk Sustainable Synergizing Business. Seminar ini menghadirkan Dr Fumio Itoh, Harryadin Mahardika PhD Badri Munir Sukoco PhD dan Egon Lassman.
Pembicara tersebut terdiri dari Presiden Alliance on Business Education and Scholarship for Tomorrow (ABEST21), Direktur Magister Manajemen Fakultas Ekonomi Bisnis (FEB), Universitas Indonesia, Professor termuda di FEB Unair dan Direktur Maspion Hospitality.
Keempat pembicara tersebut terbagi dalam dua sesi, sesi pertama dibawakan oleh Fumio dan Mahardika, mengusung perihal dukungan asosiasi terhadap kolaborasi yang merupakan nilai penting dari ABEST21 dan APMMI. Sedangkan Badri dan Lassman mempresentasikan terkait sinergi berkelanjutan dalam kolaborasi.
Selanjutnya, Ginardi berharap agar kerjasama yang dijalin dapat terus berjalan dengan lancar. Serta ia menginginkan agar seminar selanjutnya dapat dirangkai dengan berbagai kompetisi yang menarik bagi mahasiswa MMT dan MM. (mir/van)
Jakarta, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menorehkan prestasi nasional dengan memborong empat penghargaan pada ajang Anugerah
Kampus ITS, ITS News — Sebagai bentuk dukungan terhadap riset energi bersih, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menerima kunjungan
Kampus ITS, ITS News — Perpustakaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem riset kampus
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung