Ajakan untuk berpikir secara mendalam. Itulah yang tersirat dalam kegiatan Parade Harun Yahya kali pertama di Theater PENS, kemarin (1/11). Menghadirkan Catur Sri H, Direktur Harun Yahya Internasional, Jakarta, sebagai pembicara, deep thingking diulas ke akar – akarnya.
Melalui pemutaran sebuah film tentang alam, Harun Yahya (sebuah organisasi dakwah, red) mencoba menggali hasrat manusia untuk berpikir secara mendalam. Manusia dengan akal pikirannya, sudah sewajarnya berpikir mengenai keberadaan Tuhan. Yaitu melalui apa-apa yang telah diciptakan-Nya, sehingga akan timbul keimanan kita kepada Tuhan YME.
Selain menambah keimanan, menurut Catur,berpikir secara mendalam akan membuka jalan penguasaan ilmu pengetahuan. Karena, deep tingking mengenai alam, senantiasa memunculkan sejuta pertanyaan dalam benak manusia. Dan pada akhirnya, manusia akan berusaha menemukan jawaban atas pertanyaan tersebut. Mereka akan berusaha mencari jawaban yang tepat melalui berbagai eksperimen dan penelitian yang makin membuka cakrawala pengetahuannya.
Dicontohkan oleh pria berkacamata ini, mengenai seekor unta. Unta adalah binatang sehari-hari bagi masyarakat Arab. Dapat disamakan dengan ayam atau kucing di masyarakat kita.
Namun, unta akan tampak lain dilihat dari cara berpikir kita. Orang awam, biasanya berpikir, "Ah, itu kan cuma unta." Namun, jika kita pikir lebih mendalam, terbesit pertanyaan bagaimana unta bisa ada? Bagaimana unta diciptakan dan siapa penciptanya. Pertanyaan – pertanyaan mendasar semacam itu yang akan muncul jika kita mengamati alam semesta secara seksama. "Dan mau tak mau, kita akan ingat kepada penciptanya, Allah," tegas Catur.(rin/har)
Kampus ITS, ITS News – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) melanjutkan komitmennya untuk memenuhi kebutuhan insinyur di Indonesia. Kali ini,
Kampus ITS, ITS News – Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan kembali menjadi perhatian utama dengan konsep
Kampus ITS, Opini – Tantangan dalam proses pengembangan suatu gagasan baru tidak berhenti sesaat setelah karya itu lahir. Adanya
Kampus ITS, ITS News – Guna melakukan digitalisasi dan perbaikan dalam penanganan medis di Indonesia, tim mahasiswa dari Institut Teknologi