Ketua Forum Mahasiswa Daerah (Formada) Aceh, Muhammad Rifqi Aufa
mengaku bahagia dapat tampil dalam Festival Bahari Kamal ini.
Menurutnya, dengan tampil di acara besar seperti ini, masyarakat dapat
lebih mengenal kebudayaan Aceh.
Rifqi, sapaan akrabnya mengungkapkan banyak masyarakat yang hanya mengetahui Aceh sebatas hal yang sangat umum. "Biasanya kalau tidak Masjid Raya Baiturrahman ya bencana tsunami," celetuknya.
Padahal banyak budaya Aceh yang cukup menarik untuk diikuti. Misalnya tarian yang baru ia tampilkan. Rifqi mengaku banyak yang menganggap tari Rapa’i Geleng sama dengan tari saman, padahal keduanya sangat berbeda. "Tugas kami adalah memperkenalkannya kepada orang-orang, dan Alhamdulillah, ternyata mereka cukup tertarik," ungkapnya.
Mahasiswa Jurusan Teknik Perkapalan ITS ini berharap penampilan seperti ini akan membantu meningkatkan eksistensi mahasiswa Aceh di Surabaya, terutama mahasiswa ITS.
Pasalnya mahasiswa Aceh yang berada di Surabaya mencapai jumlah tertingginya dalam dua tahun terakhir. "Sekaligus membangun relasi dengan masyarakat juga," ungkapnya
Setelah festival ini, timnya juga akan kembali tampil di acara lainnya. "Semoga kami bisa terus memperkenalkan budaya kami dan membawa citra baik Aceh ke masyarakat luas" tutupnya. (io14/gol)
Surabaya, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) bersama Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) secara resmi meluncurkan
Surabaya, ITS News — Mewujudkan sinergi dengan pemerintah daerah, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menyambut positif program Bantuan Biaya
Mojokerto, ITS News – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pemberdayaan masyarakat melalui inovasi teknologi
Kampus ITS, ITS News — Guna mendukung gaya hidup sehat yang lebih intens, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) resmi