Untuk saat ini, jiwa enterpreneur ‘menjamur’ dimana-mana. Tak terkecuali di ITS, BEM ITS menggelar Seminar Be An Enterpreneur Now or Never di ruang Seminar Perpustakaan lt.2. Puluhan peserta pun berantusias ikuti seminar ini, terlebih lagi ketika Drs Soeharjoepri memberikan materinya.

Untuk menjadi enterpreneur muda, dibutuhkan tiga prinsip supaya bisa sukses. Ambisi, kemauan serta dorongan. Hal inilah yang diungkapkan Soeharjoepri untuk memotivasi peserta seminar. ”Selain itu juga, kita harus bisa mengemas usaha kita berbeda dengan yang lain serta pandai-pandailah membaca kemauan pasar,” tutur dosen sekaligus pengusaha ini.

Sesaat setelah menyampaikan materinya, beberapa pertanyaan pun terlontar dari peserta seminar. ”Bagaimana seharusnya jika tidak memiliki potensi di bidang yang kita tekuni?,” tanya salah salah satu peserta. Sejurus kemudian, Soeharjoepri pun menjawab pertanyaan peserta tersebut. ”Ketika berada di dalam posisi seperti, maka tindakan yang bijak adalah segera mengejar kekurangan kita untuk membekali diri sesuai tuntutan,” jawabnya.

Tak hanya, Soeharjoepri yang memberikan materi. Wakil Ketua Promosi dan Pengembangan Pasar KADIN Jatim, Ir Fernanda Reza Muhammad MM, turut memberikan materi enterpreneur mahasiswa. Tak jauh berbeda dengan materi yang telah disamapaikan sebelumnya.

Sebagai enterpreneur, pandai-pandailah membaca pasar. Jika kita tidak mengetahui pangsa pasar, semua menjadi percuma. ”Saat ini dengan di era seperti ini, jika ingin menjadi seorang enterpreneur tanpa mengtahui pasar. Sama saja itu artinya tidak melakukan apa-apa,” tutur Reza sapaannya. Selain itu, bapak dari tiga orang anak ini menambahkan, bahwa untuk menjadi seorang enterpreneur kita harus mengetahui kemauan pasar, karena dengan begitu kita dapat mengetahui kemauan pasar. Karena dengan begitu, bisnis kita bisa sukses. Reza juga berpesan kepada peserta seminar, ”asal jeli, kreatif, serta ulet. Uang ada di mana-mana,” pesannya di akhir materi.

Selain itu, seminar yang diadakan oleh Divisi Enterpreneuership BEM ITS, turut mengundang beberapa materi lainnya dan tak luput mereka pun berbagi kisah sukses dengan seluruh peserta. (st./th@)