Sebanya 45 mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, Rabu (21/12) siang menerima beasiswa dari Yayasan Toyota Astra (YTA). Penyerahan beasiswa itu diberikan oleh Chief Corporate Planning PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia, Irwan Priyantoko disaksikan Sekretaris YTA, D. Hendratmaka dan Rektor ITS, Prof Dr Ir Mohammad Nuh DEA.

Dalam sambutannya rektor menjelaskan, persoalan beasiswa bukan hanya persoalan para mahasiswa yang menerima sejumlah uang atas prestasinya, tapi mempunyai makna lebih dengan diakuinya prestasi itu oleh sebuah lembaga sehingga para mahasiswa dipercaya untuk menerima beasiswa. “Atas dasar itulah, maka beasiswa sesungguhnya berimplikasi pula pada kepercayaan diri dari para penerimanya terhadap prestasi yang telah diraih selama ini. Karenanya tidak ada alasan jika setelah menerima beasiswa nilai akademiknya malah turun,” katanya.

Di sisi lain, kata Moh Nuh menambahkan, beasiswa juga diharapkan punya implikasi terhadap kepekaan sosial para mahasiswa, ini karena latar belakang diberikannya beasiswa merupakan bagian dari kepedulian pihak perusahaan terhadap masyarakatnya atau lebih dikenal dengan istilah bagian dari aktivitas corporate social responsibility. “Karena itulah saya mengingatkan kepada para mahasiswa penerima beasiswa untuk bisa memanfaatkan dana yang telah diterimanya dengan sebaik-baiknya, dan perlu juga diambil sebagian 5 sampai 10 persen dari dana itu untuk membantu teman-teman mahasiswa yang kebetulan belum menerima beasiswa dan amat membutuhkan,” katanya.

Sementara itu Sekretaris YTA, D. Hendratmaka, mengungkapkan, pemberian beasiswa yang dilakukan di ITS itu merupakan pemberian keenam di perguruan tingi dari rencana 53 perguruan tinggi dan 15 politeknik di Indonesia. “Tahun ini kami menganggarkan memberikan beasiswa bagi mahasiswa dan siswa SD hingga SMA senilai Rp 5 miliar lebih. Penyerahan beasiswa di ITS adalah bagian dari 1.150 beasiswa dari Yayasan Toyota Astra untuk tahun akademik 2005/2006 kepada mahasiswa,” katanya.

Selain program beasiswa, katanya YTA juga telah membantu lebih dari 160 peneliti teknologi dan kegiatan ilmiah, memberikan lebih dari 250 dana penelitian, menyumbangkan tidak kurang dari 125 mesin. “Semua itu dilakukan sejalan dengan tujuan awal pendirian yayasan untuk ikut dalam upaya nasional mencerdaskan kehidupan bangsa melalui bantuan pada sektor pendidikan, penelitian dan pengembangan ilmu serta teknologi,” katanya. (Humas/rin)