Dalam rangka meningkatkan kualitas SDM bangsa Indonesia. Pertamina berserta 60 perusahanan mitra kerjanya, yang tergabung dalam KPP-KPS, memberikan bantuan beasiswa. kepulian kami dalam bidang pendidikan," kata Drs. Agus Zunaedi,Msc, sekretaris Dewan KPP-KPS."Pemberian beasiswa ini sebagai wujud kepedulian terhadap pendidikan,"ujarnya lagi.

Ditambahkan, sebenarnya ini merupakan salah satu program yang yang telah dilakukan sejak 1983. Dan masih ada 2 program lagi, yaitu beasiswa ke luar negeri dan widyawisata bagi para dosen dan orang-orang yang bekerja di pemerintahan. "Ketiga program itu semuanya telah dilakukan semenjak tahun 1983. Dan harapan kami dengan adanya program seperti ini akan dapat memberikan yang terbaik bagi para mahasiswa nantinya," tandas pria yang juga menjabat sebagai manajer senior pengembangan internal.

Dalam kesempatan ini, penyerahan beasiswa secara simbolis kepada 214 mahasiswa dari 8 perguruan tinggi, antara lain UNDIP, UNSOED, UGM, ITS, UNAIR, UNJ, UNIBRA dan UNS, itu semua dilakukan di ITS.

Pada kegiatan ini, juga disinggung mengenai Co-OP (C0-Operative Academic education) atau magang. Kesempatan ini akan diberikan pada seluruh jurusan di perguruan tinggi. Namun, untuk saat ini kami masih akan membicarakan lebih lanjut dengan perusahan yang bergabung dengan konsorsium pendidikan pertamina."Sejauh ini, tanggap perusahan mengenai program ini, saat di sampaikan dalam pertemuan Dewan di Jogyakarta, cukup baik," jelasnya lebih lanjut.

Karena program ini, akan memberikan keuntungan kepada kedua belah pihak, baik itu dari pihak perusahan maupun perguruan tinggi. Perusahaan akan memperoleh kemudahan dalam rekrut karyawan secara efisien dan efektif. Sedangkan pihak pergurauan tinggi melalui mahasiswanya akan dapat mengetahui perkembangan di dunia Industri saat ini."Jika nantinya program ini dilaksanakan akan dipreoritaskan untuk mahasiswa semester akhir," terangnya.(rom/li)