Suasana UAS ternyata tak mempengaruhi digelarnya acara halal bi halal di Jurusan Fisika. Meski biasanya setelah mengikuti UAS banyak mahasiswa yang memilih untuk pulang dan belajar. Namun untuk kali ini, hal tersebut tak terjadi. Buktinya, hampir sebagian besar mahasiswa Fisika, karyawan, dan dosen hadir dalam acara yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Fisika ITS (HIMASIKA) ini.
Maka tak heran, acara ini terasa lebih semarak, soalnya pada tahun-tahun sebelumnya acara serupa hampir tak pernah ada. Jadi dengan adanya kesempatan ini akan lebih memupuk semangat kekeluargan dan keterbukan antara pihak dosen dan mahasiswa khususnya.
Ini sesuai dengan yang diharapkan oleh Ketua Jurusan Fisika, Drs. Agoes Soetijono, MT., agar dengan sering diadakanya pertemuan seperti ini akan dapat tercipta hubungan timbal balik antara pihak jurusan dan mahasiswa. "Semoga saja dengan adanya acara bersama ini, kita dapat meningkatkan suasana kebersaman dalam meningkatkan kulitas pendidikan," ungkapnya saat memberikan sambutan kemarin (4/1).
Perlu diketahui, sekitar 12 mahasiswa Fisika terkenai sanksi DO (Drop Out). Dan hampir 8 mahasiswa DO tersebut adalah mahasiswa baru. Ini terjadi karena kurang adanya keterbukaan baik itu dari pihak jurusan maupun dari para mahasiswa itu sendiri. "Kalau ada permasalahan mengenai akademik sebaiknya mahasiswa yang bersangkutan melaporkan ke Saya. Nanti akan kita carikan penyelesaiannya bersama-sama," jelasnya.
Hal inilah yang kemudian mendasari diadakanya pertemuan atau diskusi secara intensif meski dikemas dalam berbagai acara. Seperti Open Talk yang diadakan beberapa bulan yang lalu. Dan Halal bi halal seperti saat ini berlangsung.
Ada sesuatu yang menarik dari dosen-dosen yang hadir sore itu dengan hadirnya sosok dosen yang mungkin baru bagi sebagian mahasiswa. Dr. Darminto, dosen yang pakar dalam superkonduktor yang telah menyelesaikan pendidikan S-3. Untuk kali ini beliau hanya memberikan beberapa kata setelah didaulat untuk memberikan motivasi belajar dari sekitar 100 mahasiswa dan mahasiswi yang hadir.
"Sebenarnya tidak hanya mahasiswa saja yang memerlukan semangat kami pun juga. Dan semangat itu jika mahasiswa yang diajar antusias dalam mengikuti pelajaran," tegasnya.(rom/bch)
Kampus ITS, Opini – Tantangan dalam proses pengembangan suatu gagasan baru tidak berhenti sesaat setelah karya itu lahir. Adanya
Kampus ITS, ITS News – Guna melakukan digitalisasi dan perbaikan dalam penanganan medis di Indonesia, tim mahasiswa dari Institut Teknologi
Kampus ITS, ITS News —Menghabiskan waktu selama lima tahun sebagai Rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) benar-benar memberikan kenangan
Kampus ITS, ITS News – Mengukuhkan tekad di bidang keilmiahan, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berhasil menempati posisi terbanyak kedua perguruan