Allah telah melimpahkan cintaNya kepada manusia dengan begitu banyaknya, namun kita sebagai manusia sering lupa akan mencintai Allah. Sehingga Allah bukan menjadi tujuan dari setiap perbuatan kita, bukan ridho Allah yang dicari, bukan pula perintah dan laranganNya yang ditaati, namun justru keinginan manusia sendiri. Lantas bagaimana cara yang benar dalam memaknai cinta kepada Allah? Bagaimana cara kita memusatkan kembali cinta kita kepada Allah?
Simak penjelasan lengkapnya bersama Prof. Dr. Agus Zainal Arifin, S.Kom., M.Kom. pada Ngaji Bakda Shubuh : Nashoihud Diniyyah melalui video berikut
https://youtube.com/live/iFa5Kcb-WWc
Post Views: 4
Post Views: 3