News

Sinergi UNDIP dan ITS untuk Pengembangan Riset Berkelanjutan

Jum, 28 Nov 2025
9:40 am
BeritaTI

Sorry, no posts matched your criteria.

Share :
Oleh : bagus.n@its.ac.id   |

Prof. Mokh. Suef sedang memberikan sambutan

Kampus ITS, ITS News — Kunjungan Universitas Diponegoro (UNDIP) Semarang ke Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) pada Jumat (21/11) menjadi ruang penting untuk memperkuat jejaring akademik antarkampus. Berlangsung di Ruang Sinarmas Departemen Teknik Sistem dan Industri ITS, kegiatan ini berfokus pada benchmark pengelolaan dan pengembangan laboratorium sebagai pusat pembelajaran dan penelitian. Melalui pertemuan tersebut, kedua belah pihak berharap dapat saling bertukar praktik terbaik untuk meningkatkan kualitas pendidikan tinggi, selaras dengan tujuan Sustainable Development Goals (SDGs) 4 tentang pendidikan berkualitas.

Dalam suasana diskusi yang terbuka, rombongan UNDIP yang dipimpin oleh Prof. Heru bersama beberapa dosen dan mahasiswa Laboratorium UNDIP disambut oleh Prof. Mokh. Suef selaku Kepala Departemen, diajak mengenal berbagai fasilitas penelitian di Departemen Teknik Sistem dan Industri ITS. Benchmark ini menjadi kesempatan bagi peserta untuk memahami bagaimana ITS mengelola laboratorium sebagai ruang kolaborasi, inovasi, dan produksi pengetahuan yang berdampak bagi masyarakat maupun industri. Melalui pemaparan dan dialog interaktif, peserta memperoleh gambaran mengenai strategi ITS dalam memperkuat ekosistem riset yang adaptif menghadapi era industri 5.0.

Prof. Heru menekankan bahwa peningkatan kualitas riset tidak lagi dapat berdiri sendiri tanpa kerja sama lintas institusi dan sektor. “Pentingnya kolaborasi teknologi dan riset industri dalam mengembangkan keilmuan di bidang teknik industri untuk menghadapi era industri 5.0,” jelasnya. Ia melihat bagaimana pengalaman ITS dalam mengelola laboratorium dapat menjadi inspirasi pengembangan riset terpadu di UNDIP.

Para mahasiswa UNDIP yang mengikuti kegiatan ini juga merasakan manfaat langsung dari kunjungan tersebut. Mereka tidak hanya mempelajari fasilitas dan proses kerja laboratorium ITS, tetapi juga memahami budaya ilmiah yang mendorong kreativitas dan keberanian untuk bereksperimen. “Sangat menarik untuk diikuti dan diterapkan di lingkungan kampus dan industri,” tutur salah satu mahasiswa UNDIP dalam kesempatan diskusi.

Kegiatan benchmark ini memperlihatkan bagaimana jejaring antarkampus mampu membuka peluang penguatan kurikulum berbasis riset, peningkatan kapasitas mahasiswa, serta kolaborasi penelitian yang lebih luas. Langkah ini selaras dengan SDGs 4 yang menekankan pentingnya pendidikan berkualitas melalui peningkatan fasilitas belajar, berbagi praktik terbaik, serta penguatan kemitraan akademik. Dengan adanya kunjungan ini, ITS dan UNDIP berharap dapat terus berkolaborasi dalam menciptakan ekosistem riset yang inklusif dan berkelanjutan, sehingga mampu menghasilkan inovasi yang relevan dengan kebutuhan masyarakat dan dunia industri.

Latest News

Sorry, no posts matched your criteria.