Bupati Luwu Utara (tengah) Indah Putri Indriani, S.IP., M.Si. foto bersama dengan peserta
Masamba – ITS. Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani, S.IP., M.Si. mendukung adanya kegiatan pelatihan Account Officer (AO) pendamping usaha mikro dan ultra mikro (UMi) di Kabupaten Luwu Utara. Dukungan ini disampaikan dalam sambutan pembukaan kegiatan yang dilaksanakan di Commad Center Pemkab Luwu pada Hari Sabtu 5 Oktober 2024. Pemerintah Kabupaten Luwu Utara telah menandatangai kerja sama dengan Pusat Investasi Pemerintah (PIP) Kementerian Keuangan untuk mendukung pelaku usaha UMi. Melalui dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Luwu Utara, memberikan modal usaha tanpa bunga untuk pelaku usaha UMi di Luwu Utara. Bupati Luwu Utara berharap adanya pelatihan AO dan pendampingan AO/mentor kepada debitur UMi ini bisa meningkatkan usaha dan mensejahterakan keluarga.
Faiz Muhammad mewakili Direktur Kerjasama Pendanaan dan Pembiayaan PIP Kemenkeu menyampaikan sambutan secara daring. Faiz Muhammad menyampaikan bahwa PIP telah menjangkau 10 juta pelaku usaha di 510 kabupaten/kota dengan total penyaluran mencapai Rp.37,4 triliun. Khusus di Kabupaten Luwu Utara telah menjangkau ratusan debitur UMi dengan total penyaluran sekitar 10 milyar. Program ToT Pendamping Tahun 2024 akan menjangkau 216 Account Officer (AO)/Pendamping UMi, 432 debitur/UMi di 10 kota/kabupaten seluruh Indonesia. PIP bekerjasama dengan 8 perguruan tinggi dalam pelaksanaan Pelatihan AO Pendamping UMI. PIP menunjuk ITS Surabaya sebagai pelaksanana pelatihan AO Pendamping UMi di Luwu Utara.
Faiz Muhammad mewakili Direktur Kerjasama Pendanaan dan Pembiayaan PIP Kemenkeu menyampaikan sambutan secara daring
Narasumber Pelatihan AO Dr. In-In Hanidah, STP., M.Si. dari Universitas Padjadjaran menyampaikan kegiatan pelatihan AO ini dilaksanakan sebanyak 5 modul. 1 modul dilaksanakan dalam 1 hari. Jeda modul 1 dengan modul berikutnya adalah 7 hari. Jeda ini digunakan sebagai praktek pelatihan AO kepada debitur UMi. Peserta pelatihan di Luwu Utara sebannyak 21 AO dari 3 lembaga. Yaitu PT. Pegadaian, PT. PNM dan KSPPS Bakti Huria Syariah. Selama pelatihan dan pendampingan, ada 2 mentor ITS yang akan mendampingi debitur UMi bersama AO. AO akan memilih 2 debitur UMi sebagai praktek pelatihan.
Kegiatan Pelatihan AO Pendamping UMi ini selaras dengan peta jalan pengabdian masyarakat Pusat Kajian Potensi Daerah dan Pemberdayaan Masyarakat (PDPM) Direktorat Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRPM) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya yaitu pengentasan kemiskinan dan pengembangan UMKM. Kegiatan ini juga sesuai dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (TPB)/sustainable development goals (SDG’s) yaitu tujuan nomer (1) menghapus kemiskinan, tujuan nomer (5) kesetaraan gender, tujuan nomer (8) pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi, dan tujuan nomer (17) kemitraan dalam mencapai tujuan. (Har).
Dr. In-In Hanidah, STP. M.Si. menyampaikan sambutan pengantar pelatihan
Upaya meningkatkan produktivitas budidaya kepiting soka di kawasan pesisir Surabaya terus dilakukan. Salah satunya melalui kegiatan pengabdian masyarakat
Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya melalui Direktorat Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRPM) resmi membuka Pelatihan Mentor Bisnis-Pembekalan
Mengawali program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Pengabdian Masyarakat (Abmas) Prioritas bertajuk Gerakan 1000 Digital Marketing Usaha Ultra Mikro (UMi)