News

INDEKS KESALEHAN SOSIAL KABUPATEN JOMBANG TAHUN 2022 MENINGKAT

Kam, 20 Okt 2022
7:08 am
News

Sorry, no posts matched your criteria.

Share :
Oleh : admin_pdpm   |

Kamis, 6 Oktober 2022, PDPM ITS memaparkan hasil Laporan Akhir Penyusunan Indeks Kesalehan Sosial (IKS)Kabupaten Jombang di kantor Bappeda. Rapat pembahasan laporan akhir dipimpin oleh Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan (Litbang Bappeda) Rudy Ananta, S.Si., M.T, kemudian dihadiri oleh Staf Ahli Bupati Alfiyah Ashmad serta beberapa OPD seperti: Dinas Pendidikan , Kementrian Agama, Bappeda Bidang Kesra, Bagian Organisasi, Bappeda Bagian Pemerintahan dan Pembangunan Manusia. Tim ITS dihadiri oleh Kepala PDPM ITS Dr, Sutikno, M.Si.,Drs. Zainul Muhibbin, M.Fil.I. (Tenaga Ahli Ilmu Islam), Nurun N M.ST (Asisten Ahli), dan Novianti I.S,M.Si. (Asisten Tenaga Ahli).

Kepala Litbang Bappeda Rudy Ananta, S.Si., M.T membuka acara.

Hasil survei IKS Kabupaten Jombang pada tahun 2022 meningkat signifikan dari tahun sebelumnya mencapai 84,99. Hasil yang dicapai melebihi target RPJMD 2018-2023,menunjukkan program penunjang kesalehan sosial yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Jombang telah berdampak pada IKS Tahun 2022. Penghitungan IKS dilakukan berdasarkan dimensi kesalehan sosial yaitu: (1) Kepedulian sosial, (2) Relasi Antar Manusia, (3) Etika dan Budi Pekerti, (4) Melestarikan Lingkungan, (5) Patuh pada Peraturan Negara, serta berdasarkan karakteristik masyarakat, diantaranya: jenis kelamin, usia,pendidikan,agama,pendidikan,dan pekerjaan. Selain itu, juga dilakukan evaluasi program penunjang kesalehan sosial. Berdasarkan kesimpulan kajian didapatkan beberapa rekomendasi yaitu: (1) sinkronisasi program penunjang IKS (2) peningkatan dan inovasi program penunjang kesalehan sosial, (3) mengoptimalkan peran dan dukungan Pemerintah terhadap komunitas, ormas, dan kepemudaan agar berperan aktif dalam pembangunan sosial, (4) sosialisasi program kesalehan sosial lebih masif, (5) mempertahankan program yang sudah bagus, yaitu: bantuan pengadaan APE dan berbagai bantuan untuk kegiatan desa, (6) bantuan bagi disabilitas dan APE perlu menyentuh sekolah inklusi, (7) program pelatihan atau regenerasi pelaku kesenian, (8) menghapus program yang tidak terlalu dibutuhkan dan menggabungkan program yang serumpun, dan (9) melakukan monitoring dan evaluasi program secara periodik.

Kepala PDPM ITS, Sutikno M.Si menyampaikan hasil paparan.Rekomendasi hasil kajian yang disampaikan oleh PDPM ITS diharapkan dapat diwujudkan serta mampu mempertahankan capaian IKS Kabupaten Jombang. Kegiatan Penyusunan Indeks Kesalehan Sosial Kabupaten Jombang selaras dengan peta jalan pengabdian masyarakat Pusat Kajian PDPM yaitu manajemen tata kelola pemerintah daerah. Kegiatan ini juga sesuai dengan SDG’s yaitu tujuan nomer (11) Kota dan komunitas berkelanjutan, (16) Perdamaian, keadilan, dan kelembagaan yang tangguh, dan (17) kemitraan dalam mencapai tujuan. (nvi)

Latest News

Sorry, no posts matched your criteria.