Lima budaya bersatu dalam satu acara, bisakah Anda membayangkannya? Ketimbang susah membayangkan, cukup datang ke UPT Bahasa dan Budaya atau Centre for  Language and Culture(CLC) mulai hari Senin (25/10)

Pada Senin (4/10) lalu, ITS kembali mengukuhkan sederetan dosen berprestasinya menjadi Guru Besar. Salah satu dosen berprestasi itu adalah Prof Dr Ketut Buda Artana ST MSc. Orasi ilmiah pada

Siapa yang peduli pada bahasa Indonesia? Jawabannya agak klise: kita semua. Jika pertanyaan berikutnya adalah: Mengapa bahasa Indonesia semakin “terbelakang”? Jawabannya bisa bermacam-macam, misalnya pengajaran bahasa Indonesia tidak berhasil

Di indonesia, tak banyak dosen yang berkecimpung di bidang bioteknologi pengolahan limbah. Bahkan, jumlah guru besar dalam bidang ini dapat dihitung dengan jari. Salah satunya adalah Prof Dr Ir

Kalau boleh membandingkan, menulis opini seputar teknologi itu jauh lebih menantang daripada tema lain. Selain karena status saya masih mahasiswa yang cekak dalam ilmu, alasan paling rumit adalah tantangan