Jakarta, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menorehkan prestasi nasional dengan memborong empat penghargaan pada ajang Anugerah
Penggunaan beton pratekan di dunia industri teknik sipil terbilang menjanjikan. Hal ini disebabkan beton pratekan memiliki berbagai keunggulan dibandingkan beton bertulang biasa sehingga lebih menguntungkan dari segi kinerja, biaya,
ITS kembali berkolaborasi dalam mengembangkan teknologi maritim dengan berbagai pihak. Baru-baru ini, rancangan desain kapal pengangkut ikan menjadi kolaborasi penelitian terbaru ITS. Rancangan tersebut telah dilakukan serah terima dengan
Lab Exhibition dalam Engineering Physics Week (EPW) 2017 kali ini pamerkan teknologi karya sepuluh laboratorium di Departemen Teknik Fisika ITS. Bertempat di Gedung Robotika ITS, gelaran tersebut untuk memperkenalkan
Fenomena peningkatan kecepatan angin yang terjadi akhir-akhir ini jangan dipandang sebagai tanda bahaya, namun lebih sebagai pelajaran yang bisa diambil. Hal tersebut diungkapkan oleh pengamat bencana dari Institut Teknologi
Sidang terbuka berjudul Ketidak-panggahan dalam Arsitektur Kajian Tentang Arsitektur Kramat Buyut Trusmi, berhasil memukau para penguji hingga memperoleh nilai sangat memuaskan. Pasalnya, Revianto Budi Santosa kenalkan teori ketidak panggahan arsitektur melalui