Kepala Departemen Teknologi Informasi ITS Dr techn Ir Raden Venantius Hari Ginardi MSc saat memberikan sambutan pembuka kegiatan workshop bertajuk Effective Strategies to Improve H-Index and Scopus Publication
Kampus ITS, ITS News — Departemen Teknologi Informasi Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) melaksanakan rangkaian kegiatan akademik bertaraf internasional sebagai pembuka semester genap 2024/2025. Menggandeng National University of Singapore (NUS), ITS menggelar lokakarya bertajuk Effective Strategies to Improve H-Index and Scopus Publication, Senin (24/2).
Kepala Departemen Teknologi Informasi ITS Dr techn Ir Raden Venantius Hari Ginardi MSc menyebut bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian program Artificial Intelligence: Applications and Implementations in Education, Healthcare, and Cultural Heritage. Pelatihan yang digelar di Tower 2 ITS ini bertujuan meningkatkan kualitas publikasi ilmiah dosen maupun mahasiswa.
Tidak hanya diperuntukkan bagi sivitas akademika ITS, lokakarya ini juga menggandeng Asosiasi Pendidikan Tinggi Informatika dan Komputer (APTIKOM) Jawa Timur dan beberapa dosen dari berbagai perguruan tinggi mancanegara. “Kami ingin mendorong kolaborasi untuk menghasilkan publikasi yang lebih berkualitas,” ujar alumnus Technische Universitat Wien, Austria tersebut.
Dosen asal Makassar tersebut turut menyampaikan bahwa kegiatan ini sejalan dengan visi ITS dalam meningkatkan kualitas akademik dan memperkuat internasionalisasi institusi. Sehingga, dalam kegiatan ini menghadirkan pembicara berkompeten dari NUS dan beberapa panel ahli dari beberapa institusi.
Ganesh Neelakanta Iyer PhD dari School of Computing, National University of Singapore (NUS) sebagai narasumber utama dalam kegiatan Workshop Effective Strategies to Improve H-Index and Scopus Publication
Sebagai narasumber utama, dosen Ilmu Komputer NUS Ganesh Neelakanta Iyer PhD membagikan pengalaman dan strateginya dalam meningkatkan H-Index dan publikasi di Scopus. Dalam meningkatkan publikasi internasional, Ganesh menekankan pentingnya pemilihan topik yang relevan, strategi penulisan artikel yang efektif, dan pemanfaatan kolaborasi internasional.
Bukan hanya pemaparan materi, dalam lokakarya ini juga terdapat sesi diskusi dan praktik menyusun draf artikel ilmiah yang berpotensi dipublikasikan pada jurnal bereputasi internasional. Draf artikel ilmiah hasil publikasi peserta selanjutnya akan memperoleh umpan balik langsung dari Ganesh dan panel ahli lainnya.
Dengan dukungan dari beberapa akademisi ternama dunia, ITS terus berkomitmen menjadi pusat unggulan dalam inovasi dan penelitian berbasis teknologi informasi. Kegiatan ini diharapkan bukan hanya meningkatkan jumlah publikasi ilmiah di jurnal bereputasi, melainkan juga memperkuat jejaring akademik internasional. “Kolaborasi dibalut teknologi menjadi kunci menghasilkan penelitian yang berdampak luas,” ungkap Ganesh.
Ganesh Neelakanta Iyer PhD saat mendampingi sesi diskusi workshop Effective Strategies to Improve H-Index and Scopus Publication
Sebagai tindak lanjut dari program kerja sama ini, dua mahasiswa Departemen Teknologi Informasi ITS saat ini tengah dipersiapkan untuk memperoleh beasiswa di NUS. Ke depannya, ITS berencana untuk terus mengembangkan kerja sama dengan institusi kelas dunia. Dengan semangat inovasi dan kolaborasi, ITS siap mencetak lebih banyak peneliti unggul yang mampu bersaing di kancah internasional berbasis teknologi informasi. (*)
Reporter: Lathifah Sahda
Redaktur: Mohammad Febryan Khamim
Madiun, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) melalui Tim Pengabdian kepada Masyarakat (Abmas) melaksanakan rangkaian program pemberdayaan
Kampus ITS, ITS News — Dalam rangka memperingati HUT ke-26 Dharma Wanita Persatuan (DWP) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus melanggengkan perannya dalam upaya penyelamatan iklim. Kali ini,
Kampus ITS, ITS News — Dalam rangka memperkuat aktivis mahasiswa menjadi pemimpin bisnis di masa depan, Institut Teknologi Sepuluh


