Kunjungan mahasiswa Jurusan Teknik Kimia UII disambut langsung oleh Ketua Jurusan Teknik Kimia ITS, Prof Dr Ir Tri Widjaja MEng. “Acara nonformal seperti ini sangat penting digelar, untuk menjalin silaturahmi,” ujar Tri Widjaja di awal sambutannya.

Hal senada juga  diungkapkan Dalyono, perwakilan pihak UII. “Semoga dari kunjungan ini kami bisa belajar banyak dari Jurusan Teknik Kimia ITS,” ungkap Dalyono.

Di awal, Tri Widjaja mengenalkan profil jurusan Teknik Kimia ITS sejak awal berdiri tahun 1960 lalu. Tak ketinggalan beberapa raihan prestasi jurusan juga disebutkan, salah satunya QUE Project yang berlangsung di tahun 2000 hingga 2004 lalu untuk program S1.
 
Tri Widjaya mengungkapkan bahwa selama ini berbagai prestasi yang dicapai Jurusan Teknik Kimia ITS tak lepas dari peran mahasiswanya. “Selama ini kami berkonsentrasi pada bidang akademik serta kemahasiswaan,” jelas Tri Widjaja. “Karena itulah jurusan selalu aktif mengevaluasi prestasi mahasiswa sejak semester awal hingga semester empat sebagai batas evaluasi,” imbuhnya.

Lebih jauh ajang sharing tersebut tidak hanya terbatas mengenai profil kampus semata, tetapi masalah akademik hingga organisasi kemahasiswaan pun dibahas. Imron Gozali, Ketua Himpunan (Kahima) Teknik Kimia ITS memaparkan secara gamblang dengan menjawab berbagai pertanyaan para mahasiswa UII. “Teman-teman mahasiswa terutama sangat aktif di bidang kepenulisan, entah itu PKM maupun bidang entrepreneurship,” terang mahasiswa yang akrab disapa Imron ini.

“Tidak ada tips khusus, himpunan hanya memfasilitasi keaktifan teman-teman di bidang ini. Di bidang PKM misalnya, tidak hanya berhenti sebagai sebuah penelitian tapi juga coba diaplikasikan di masyarakat dengan menjadikannya sebuah pogram kerja himpunan,” terang Imron. Sementara di bidang akademik, Imron menambahkan bahwa secara rutin himpunan juga mengadakan tutorial dengan  dosen atau mahasiswa angkatan atas yang berkompeten sebagai pengisi.

Usai menggelar diskusi, sharing santai yang digelar siang itu pun berakhir dengan kunjungan laboratorium pengajaran serta laboratorium riset Teknik Kimia ITS. Tak kurang dari belasan laboratorium yang ada dikunjungi oleh mahasiswa Teknik Kimia UII yang berjumlah tiga puluh tersebut. (fi/nrf)