Overseas Student Expo 2010 merupakan inovasi terbaru yang dicanangkan Departemen Kesejahteraan Mahasiawa (KESMA). Konsep baru ini meleburkan seminar dan expo berbagai macam beasiswa dari luar negeri.
Dalam acara ini BEM bekerjasama dengan badan-badan penyalur beasiswa baik dari konsulat jenderal Negara asing hingga Unit Pelaksana teknis kampus yang bertugas sebagai penyalur informasi beasiswa studi luar negeri, International Office (IO) resmi ITS serta International Village sebuah badan resmi Universitas Surabaya.
Dr Ketut Buda Artana ST MSc, Ketua IO mengaku bila selama ini mahasiswa ITS masih banyak tertinggal informasi masalah beasiswa studi ke luar negeri. “Masalah keilmuan, mahasiswa ITS tentu tidak kalah. Namun, kalau informasi, masih banyak yang ketinggalan kereta, khususnya beasiswa ke luar negeri,†ucap dosen Sistem Perkapalan ini.
Menurut Ketut, keaktifan mahasiswa kampus perjuangan ini sangatlah kurang. Banyak beasiswa yang miss karena kurangnya minat. “Kami tidak pernah kerepotan menyeleksi, malah bingung nyari mahasiswanya,†ujarnya.
Untuk itu, acara expo seperti ini harus lebih sering lagi digalakan. “Acara semacam ini seharusnya sering-sering diadakan. Semoga IO semakin ramai pengunjung setelah expo ini,†harapnya. Setelah penjelasan dari IO, beberapa konsulat negeri tetangga juga tak ketinggalan menawarkan program beasiswa negarannya. Konsulat Jendral Jepang misalnya, negeri matahari terbit ini masih menawarkan program andalannya yakni Beasiswa Pemerintah Jepang Monbukagakusho.
Selain itu, beberapa instansi dari beberapa lembaga penyalur beasiswa luar negeri juga turut meramaikan seminar. Diantaranya ada Deutster Akademischer Austausch Dienst (DAAD) yaitu informasi beasiswa ke Jerman, beasiswa studi USA AMINEF,beasiswa NESO Belanda, dan beasiswa dari pemerintah Australia. Dari pemaparan instansi tersebut mahasiswa ITS mendapat banyak referensi website.
“informasi lebih lanjut bisa di klik pada situs resmi kami,†ujar masing-masing perwakilan dari meraka. Untuk Australia Awards, bisa dibuka di http://www.australianscholarships.gov.au sedangkan Info-info penting AMINEF dapat dilihat di http://www.educationUSA.or.id dan untuk ke Jerman, bisa dilihat di http://www.daad.de. Untuk ke Jepang, bisa diintip di http://www.studyjapan.go.jp.
Melihat antusias dari peserta expo, Gilang Akbar Alfatah ketua panitia acara ini mengaku sangat puas. Ia berharap dengan expo ini mahasiswa ITS dapat mempersiapkan diri untuk meraih mimpi sekolah ke luar negeri. “Dengan expo ini, minimal mereka tahu apa saja yang harus dipersiapkan, apa saja yang harus dilakukan, serta syarat-syarat penting masing-masing program,†kata mahasiswa yang ingin melanjutkan studi di jepang itu.
Pendapat senada juga diungkapkan oleh salah satu peserta Muhammad Hendra P. Mahasiswa Teknik Fisika semester 8 ini banyak mendapat manfaat dari seminar ini. “Saya jadi tahu apa saja yang harus dipersiapkan,†tutur Sekertaris Jenderal BEM ITS ini. (nif/yud)
Jakarta, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menorehkan prestasi nasional dengan memborong empat penghargaan pada ajang Anugerah
Kampus ITS, ITS News — Sebagai bentuk dukungan terhadap riset energi bersih, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menerima kunjungan
Kampus ITS, ITS News — Perpustakaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem riset kampus
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung