Kunjungan Rhenald Kasali ke ITS kemarin (11/1) adalah dalam rangka mengundang Rektor ITS Prof Ir Priyo Suprobo MS PhD pada acara penganugerahan finalis Mahasiswa Wirausahawan Muda Indonesia di Jakarta Convention Hall, 22 Januari mendatang. Acara ini rencananya juga akan menghadirkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan enam rektor Perguruan Tinggi Negeri (PTN) lainnya,  yaitu IPB, ITB, UI, Universitas Padjajaran, UGM serta ITS.

Dalam kunjungannya Rhenald sempat berbicara mengenai pentingnya menjadikan perguruan tinggi sebagai pelaksana pembinaan wirausaha. Hal ini disebabkan opini yang berkembang di masyarakat saat ini adalah wirausahawan identik dengan orang-orang yang kurang prestatif dalam bidang akademis, Sedangkan dari perguruan tinggi sendiri cenderung menyiapkan mahasiswanya sebagai pegawai.

“Lingkungan perguruan tinggi identik dengan intelektualitas tinggi, sehingga seharusnya jika mahasiswa dibina sisi entrepreneurshipnya akan menghasilkan entrepreneur modern,” tegas profesor manajemen tersebut.

Rhenald Kasali yang juga merupakan promotor dari Tim Mahasiswa Muda Mandiri turut memberikan modul materi kewirausahaan kepada Rektor ITS. Modul tersebut disusun oleh Tim Mahasiswa Muda Mandiri dari enam PTN, termasuk ITS. Modul tersebut diharapkan dapat dipakai sebagai acuan materi untuk perkuliahan.

“Modul tersebut kita buat sepraktis mungkin. Di dalamnya terdapat contoh kasus, materi power point, serta materi yang diperlukan lainnya,” jelas Rhenald. Selain itu, modul tersebut juga dilengkapi dengan compact disc berisi testimoni dari enam entrepreneur muda Indonesia. Diantaranya adalah Hendy “Baba Rafi” Setiono dan M Najikh yang pernah menempuh pendidikan di ITS. "Nantinya tiap PTN akan diberi jatah 200 modul materi" tambahnya.

Selain membuat modul materi kewirausahaan, Tim Mahasiswa Muda Mandiri juga direncanakan akan memberikan training for trainer untuk para dosen pengajar kewirausahaan. “Kita minta bantuan ITS untuk mengumpulkan dosen-dosen se-Jawa Timur (untuk training tersebut, red). Nanti yang mengisi adalah saya dan tim,” kata pria yang juga menjabat sebagai dosen Fakultas Ekonomi UI ini.

Di sisi lain, semua program dari Tim Mahasiswa Muda Mandiri tersebut sepenuhnya didukung oleh Bank Mandiri. Direncanakan Bank Mandiri akan memberikan dana pembinaan dan modal wirausaha kepada enam PTN dengan nominal masing-masing 200 juta rupiah. (ims/tyz)