Keberhasilan mahasiswi berjilbab ini dimulai dengan kebiasaannya untuk memikirkan segala sesuatunya dari hal terkecil. "Sejak awal saya memang ingin cumlaude, oleh sebab itu saya berusaha dalam setiap matakuliah untuk mendapatkan nilai A," ungkap gadis kelahiran Gresik 16 Juli 1987 ini.

Saat memutuskan berkuliah di Jurusan Teknik Informatika, Vani berusaha menyenangi bidangnya tersebut. Vani menjelaskan kalau sudah senang, maka belajar pun akan nyaman. "Oleh sebab itu saya sudah bisa merasa enjoy berkuliah di semester-semester awal," tandas alumnus SMA Negeri 5 Surabaya ini.

Tidak kalah pentingnya pula adalah sebuah nasehat sang ibu yang telah ditanamkan kepada Vani dari SD. "Nasehat itu adalah meskipun perempuan, tapi Vani tidak boleh kalah sama laki-laki," ujar mahasiswi yang hobi membaca novel dan traveling ini. Vani menambahkan petuah dari sang ibu tersebutlah yang membuatnya semakin termotivasi untuk berprestasi.

Vani menerangkan dirinya termotivasi untuk berprestasi mengalahkan kaum laki-laki dan tentunya memiliki pekerjaan yang mapan. "Kodrat wanita memang menjadi ibu rumah tangga, tapi jaman sekarang alangkah baiknya kalau mempunyai pekerjaan yang mapan," jelas putri dari pasangan Nasrizul dan Haslinda ini.

Kalau ingin memiliki perkerjaan yang mapan tentunya, wanita harus bersaing dengan laki-laki. "Salah satunya dengan menjadi lulusan terbaik dan dengan hasil yang memuaskan," tutur asisten dosen matakuliah pemrograman komputer ini.

Dalam tugas akhirnya, Vani mengambil judul Pencarian Semantik Menggunakan Algoritma Weighted Tree Similarity Untuk Perpustakaan Digital. Berkat keseriusan dan ketekunannya, Vani mampu menyelesaikan tugas akhir yang berupa search engine tersebut dengan mendapatkan nilai memuaskan. "Berkat mengerjakan TA ini pula saya mengetahui teknologi-teknologi yang digunakan pada search engine layaknya Google," papar mahasiswi yang juga mantan pengurus Studi Islam Teknik Informatika ini.

Selepas wisudanya nanti, Vani berencana mencari pekerjaan yang baik. "Tetapi kalau saya mendapatkan beasiswa saya juga berencana melanjutkan ke jenjang pendidikan S2,"katanya. Vani pun memberikan nasehatnya kepada mahasiswa ITS lainnya untuk tetap berusaha dan tentunya berdoa untuk mewujudkan cita-cita. Seperti yang dirinya terus lakukan selama berkuliah di ITS.(fn/ap)