Taburan cahaya warna-warni menjadikan taman baru yang dimiliki oleh Departemen Teknik Sipil ITS makin bersolek ketika malam hari. Taman baru tersebut adalah satu dari tiga fasilitas baru departemen yang disumbang oleh Ikatan Alumni Teknik Sipil (ALSITS). Selain taman, fasilitas lain yang diresmikan adalah Plaza ALSITS dan smart class room.

Penyerahan dan peresmian bantuan tersebut diserahkan langsung kepada Rektor ITS Prof Ir Joni Hermana MScES PhD yang didampingi oleh Ketua Departemen Teknik Sipil ITS, Tri Joko Wahyu Adi MT PhD. Penandatanganan tersebut lantas diikuti dengan pemotongan tumpeng oleh Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sekaligus alumnus Teknik Sipil, Agus Rahardjo.

Taman Teknik Sipil yang tampak megah mencerminkan kekokohan ikatan antara alumni dan departemen. Menurut Tri, cerminan ini adalah bentuk kontribusi yang bisa diberikan alumni untuk kemajuan almamater.

Disinggung mengenai smart class room, Tri menuturkan fasilitas tersebut berguna untuk pembelajaran berbasis masalah (problem-based learning). "Ada suatu masalah dan mahasiswa memecahkannya secara bersama-sama, berdiskusi satu sama lain," ujar lulusan National Taiwan University of Science and Technology ini.

Dalam suatu diskusi, kata Tri, mahasiswa mula-mula menyelesaikan masalah di laptop masing-masing. Setelah ditemukan suatu topik yang ingin dibahas, topik tersebut bisa ditampilkan di layar utama yang berupa interactive LCD. "Simulasi pun, misalnya mengenai pembebanan, dapat dilakukan di layar tersebut," kata dosen yang pakar di bidang Construction Engineering ini.

Taman, Plaza ALSITS, serta smart class room, kata Tri, merupakan infrastruktur yang turut menjadi poin penilaian saat visitasi kelayakan oleh tim penilai ASEAN University Network-Quality Assurance (AUN-QA), September lalu. Seperti diketahui, Departmen Teknik Sipil bersama beberapa jurusan lain di ITS sedang bersiap diri menuju akreditasi skala ASEAN. (io11/mis)