ITS News

Sabtu, 20 Desember 2025
17 Agustus 2016, 13:08

71 Tahun Merdeka, Indonesia Butuh Inovasi

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Bertempat di Lapangan Perpustakaan Pusat ITS, upacara ini dipimpin langsung oleh Rektor ITS Prof Ir Joni Hermana MSc ES PhD. Melalui pidato Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristek Dikti) yang ia bacakan, Joni mengungkapkan bahwa  71 tahun Indonesia merdeka merupakan rahmat yang tak ternilai harganya dari Allah Yang Maha Kuasa.

Disampaikan oleh pria kelahiran Bandung ini, hanya melalui kerja nyatalah cita-cita mulia bangsa Indonesia dapat diwujudkan. Yakni dapat berdiri kokoh sebagai bangsa yang berdaulat. "Kesadaran akan hal inilah yang mendasari pencanangan Gerakan Nasional Indonesia Kerja Nyata dalam memperingati hari ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-71," ujarnya.

Ia mengungkapkan, inovasi merupakan sebuah proses yang antara lain ditentukan oleh tingkat keberhasilan riset dan pendidikan tinggi. Menurutnya, pendidikan tinggi memegang peranan penting mempersiapkan putra-putri bangsa, generasi penerus untuk menjadi inovator.

Oleh karenanya, melalui upacara peringatan 71 tahun kemerdekaan Republik Indonesia ini, Joni berharap agar Gerakan Nasional Ayo Kerja Nyata Gelorakan Inovasi dapat terwujud dalam bidang kerja masing-masing. "Mari kita bekerja nyata ciptakan berjuta produk hasil inovasi untuk kemajuan Indonesia," ucapnya dengan tegas membacakan isi pidato Menristek Dikti.

Usai berpidato, Joni juga memimpin proses peluncuran resmi logo Dies Natalis ke-56 ITS. Ia memperkenalkan logo Dies ITS yang baru itu dengan mengambil tema Membangun Peradaban Madani.

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, tahun ini logo yang digunakan adalah hasil dari kompetisi desain. Adalah buah karya dari mahasiswa jurusan D4 Teknik Sipil, Jimmy Restu yang sukses sebagai juara pertama dan dinyatakan sebagai logo resmi Dies Natalis ke-56 ITS.

Selain peresmian logo Dies Natalis ke-56, upacara hari kemerdekaan kali ini juga dihiasi dengan penganugrahan penghargaan bagi kepala jurusan berprestasi,  dosen berprestasi, tenaga pendidik berprestasi, dan mahasiswa berprestasi. (qi/guh)

Berita Terkait