ITS News

Jumat, 19 Desember 2025
31 Juli 2016, 16:07

IFI Siap Majukan Pendidikan Warga Tanggulangin

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Panji Kresno Wijanarko, ketua IFI menjelaskan bahwa ada alasan tersendiri kenapa memilih Desa Tanggulangin sebagai lokasi IFI tahun ini. Menurutnya, daerah tersebut masih kurang mendapat perhatian lebih dari pemerintah, khusunya terhadap pendidikan. "Ada banyak aspek yang ditinjau, seperti kondisi geografis, pendidikan, sarpras sekolah, maupun jumlah guru disana," jelas Panji.

Kegiatan yang akan dilangsungkan nantinya pun beragam, mulai dari bedah perpustakaan, pengajaran, sekolah alam, kelas inspirasi, kegiatan ekstrakulikuler hingga karnaval. Selain berfokus pada pendidikan, IFI 2016 juga melakukan peninjauan pada masyarakat agar memiliki kualitas hidup yang lebih baik.  "Berkaitan dengan itu (kualitas hidup, red), kami pun akan melakukan berbagai hal," sambungnya.

Kegiatan yang dilangsungkan selama 19 hari tersebut diikuti 24 pengajar dan 29 panitia yang memiliki fokusan terhadap pengajaran dan pengembangan masyarakat. Mereka pun bekerjasama dengan berbagai pihak seperti pemerintah, komunitas peduli lingkungan, sekolah, masyarakat dan pemuda daerah setempat.

"Kami ingin mencetak aktor lokal yang nantinya diharapkan menjadi panutan dan merangkul masyarakat untuk bekerjasama memajukan daerahnya," tegas lelaki angkatan 2014 tersebut.

IFI pun membuat program yang mendukung keberlanjutan warga yakni pelatihan sablon dan bengkel. Menurut Panji, adanya potensi wisata di daerah tersebut dapat menjadi daya tarik untuk membuat bisnis kaos dan cenderamata secara mandiri. "Harapan kami selain menambah keterampilan,  para pemuda disana tergerak lebih jauh untuk berwirausaha mengingat tidak adanya bengkel disana," tandas pemuda Surabaya ini.

Panji melanjutkan, tim IFI 2016 kali ini lebih mengunggulkan pengajaran kreatif berbasis pendidikan karakter. Ia berharap, bapak dan ibu guru dapat terinspirasi oleh pengajar tangguh baik dari cara mengajar maupun alat pendukung yang dibuat. "Untuk hal ini, kami juga mengadakan pelatihan guru yang bekerjasama dengan Indonesia Mengajar," ungkap mahasiswa Jurusan Teknik SIstem Perkapalan ini.

Panji mengakui bahwa akan banyak kendala nantinya, tapi ia tetap optimis dalam mengembangkan Desa Tanggulangin lebih baik. "Semoga niat IFI kali ini bisa memberi banyak kebermanfaatan, baik bagi warga maupun tim IFI sendiri sebagai mahasiswa," pungkasnya. (fai/hil)

Berita Terkait