ITS News

Sabtu, 20 Desember 2025
21 Juli 2016, 19:07

ITS Turut Ramaikan Perkembangan Teknologi Internasional

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Digelar selama tiga hari sejak Rabu (20/7), ITS menjadi salah satu dari 250 peserta pameran yang berasal dari 31 negara. Tak hanya sekadar memajang berbagai teknologi mutakhir di bidangnya, acara ini juga menjadi ajang komunikasi dan informasi yang efektif. Misalkan sebagai media kontak bisnis dan transfer teknologi yang pastinya bermanfaat besar dalam perkembangan teknologi di Indonesia.

"ITS disejajarkan dengan penggerak teknologi dari enam paviliun besar yakni Korea Selatan, Cina, Singapura, Taiwan dan Eropa," ujar IDAA Warmadewanthi ST MT PhD, selaku ketua Jurusan Teknik Lingkungan ITS.

Berbagai hasil karya penelitian dan pengembangan teknologi oleh mahasiswa ITS terbukti mampu menarik pelaku industri internasional di bidang terkait. Salah satunya adalah Moving Bed Biofilm Reactor (MBBR). Teknologi ini mempu meningkatkan efisiensi pengolahan limbah dengan memadukan dua jenis proses pengolahan, yakni aerobik dan anoksik.

"Karya ini pernah menyabet medali perak dalam ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional tahun lalu," jelas Arie Dipareza Syafei ST MEPM, Penanggungjawab pameran ITS.

Tak hanya di bidang pengolahan limbah, teknologi di bidang pencemaran udara besutan mahasiswa pun tak mau kalah pamor. Alat yang merupakan salah satu karya tugas akhir ini menjadi salah satu pelopor pengembangan teknologi pemantau kualitas udara. "Ini sangat menarik karena jumlahnya masih sangat sedikit di dunia," papar Arie yang juga merupakan dosen Teknik Lingkungan ini.

Menyasar publikasi skala internasional, Arie menekankan alat pemantau udara ini nantinya juga akan dipatenkan dan dikomersialkan. "Target utamanya adalah instansi pemerintah terkait dan Badan Lingkungan Hidup (BLH)," tambahnya.

Dirinya berharap keterlibatan ITS dalam Indowater bisa menjadi ajang unjuk gigi sekaligus mengenalkan ITS sebagai instansi pendidikan sarjana yang mampu bersaing di kancah internasional. "Tidak main-main, kita punya strata satu hingga tiga yang keseluruhannya berakreditasi A," pungkas lulusan Universitas Hiroshima ini. (arn/akh)

Berita Terkait