Berbeda, SBMPTN 2016 ini akan diikuti sebagian peserta dengan menggunakan sistem CBT. Bukan sekedar wacana, hal ini sudah dipersiapkan dengan matang.
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITS, Prof Dr Ir Heru Setyawan M Eng, mengatakan segala fasilitas sudah disiapkan dengan cermat. Mulai dari server, spesifikasi komputer, kapasitas RAM hingga segala pendukungnya. "Universitas yang menggelar CBT juga divisitasi oleh pihak pemerintah untuk disesuaikan dengan standar," ujarnya.
Lulusan Hiroshima University ini menegaskan, ITS sangat mengantisipasi adanya gangguan yang dapat mengganggu berjalannya CBT. "Kalau server-nya down, mental peserta juga akan down. Ini yang sangat diantisipasi," jelasnya.
Tak hanya ITS, CBT ini dilakukan serentak oleh beberapa universitas yang memenuhi standar. Selain ITS, dua universitas lain di Surabaya yang berkesempatan menggelar CBT adalah Universitas Airlangga (UA) dan Universitas Negeri Surabaya (Unesa). "ITS dan Unesa ada 60 komputer, sedangkan UA 170 komputer," tambah Heru.
Diakui oleh dosen Teknik Kimia ini, tidak semua peserta SBMPTN akan mengikuti CBT karena terbatasnya jumlah komputer. Peserta lain yang tidak mengikuti CBT akan mengikuti SBMPTN dengan cara manual. "Sistemnya first come, first get. Jadi yang CBT adalah 290 pendaftar pertama," jelas Heru.
Hingga saat ini jumlah pendaftar SBMPTN ITS masih sangat minim. Bahkan hanya 6000 pendaftar. Jauh berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yang menyentuh angka lebih dari 20.000 peserta.
Pihak Panitia Lokasi (Panlok) 50 Surabaya ini mengaku, hal tersebut tidak hanya terjadi di ITS namun hampir di seluruh universitas di Jawa Timur, baik bidang Sains dan Teknologi (Saintek) maupun Sosial dan Humaniora (Soshum). "Aneh, padahal sudah beberapa hari setelah pengumuman SNMPTN," tambah pria asal Madiun ini.
Tahun ini ITS kembali memberikan kuota 30 persen atau sekitar 1001 kursi dari kuota total. Tak berbeda dari tahun sebelumnya, pendaftar masih diramaikan oleh siswa yang berasal dari Jawa Timur. "Kita tunggu saja nanti, apakah memang jumlahnya sedikit atau melonjak di akhir. Belum bisa dipastikan," pungkasnya. (arn/pus)
Jakarta, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menorehkan prestasi nasional dengan memborong empat penghargaan pada ajang Anugerah
Kampus ITS, ITS News — Perpustakaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem riset kampus
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung
Kampus ITS, ITS News — Guna meneguhkan komitmen sebagai World Class University (WCU), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menyiapkan