ITS News

Sabtu, 20 Desember 2025
06 Februari 2016, 17:02

Soal MISSION Mendapat Pujian Peserta

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Dengan memboyong tujuh regional di seluruh Indonesia , MISSION yang merupakan bagian dari OMITS ini berhasil menarik perhatian pelajar kategori perguruan tinggi. Setidaknya ada sebanyak 130 tim  mendaftar dan mengikuti babak penyisihan hingga akhirnya diperoleh 15 tim terbaik mengikuti babak final hari ini. 

Olimpiade matematika jenjang perguruan tinggi ini disajikan menarik oleh panitia OMITS. Tidak hanya sekadar mengerjakan soal kalkulus, melainkan peserta di tantang untuk menjawab soal melalui games atau Rally Games . Selain itu peserta juga  diwajibkan mempresentasikan  jawaban di depan tiga dosen matematika ITS. 
Dalam Rally Games setiap tim diwajibkan mendatangi tiga pos yang disiapkan panitia. Ketiga pos tersebut berisi soal – soal matematika dan kalkulus yang juga termasuk dalam perhitungan juri dalam penilaian babak final.
Pos pertama berisi 12 soal kalkulus , pos kedua mewajibkan setiap tim mengisi Teka – Teki Silang(TTS) yang berisi pengetahuan umum seputar matematika, dan pos ketiga, tiap tim ditugaskan untuk menjawab 205 soal limit dalam waktu 20 menit. 
Tidak berhenti pada Rally Games, acara olimpiade dilanjutkan dengan mengerjakan tiga soal uraian dan wajib mempresentasikan dua dari tiga soal tersebut. "Menurut saya, ketiga soalnya sangat susah dan membingungkan, belum lagi harus presentasi di depan dosen" jelas Zulfika, peserta yang berasal dari FMIPA ITB. 
Bagi Zulfika, bukan hanya tiga soal yang diujikan saja yang susah melainkan juga soal yang ia hadapi pada Rally Games. " Tidak pernah terpikirkan bermain games bisa sesulit itu, terutama menjawab 12 soal kalkulus. Dan saya tidak menyangka akan ditanyakan siapa bapak geometri"  ujar Zulfika mengeluhkan soal TTS. 
 
Sama dengan teman se-timnya, Hakim, mahasiswa FTMD ITB  mengatakan bahwa Ia sangat memuji tingkat kesulitan soal yang di siapkan oleh panitia POMITS. "Saya sudah pernah mengikuti olimpiade internasional, tapi tidak pernah mengerjakan soal sesulit ini dan saya rasa tingkat kesulitan soal OMITS semakin tahun semakin sulit, pasalnya waktu SMA saya juga ikut " ujar pria tersebut. 
Lanjutnya, Hakim menjelaskan bahwa Ia sangat gugup ketika dihadapkan dengan presentasi dihadapan dosen. " Walapun begitu menurut saya acara ini lumayan menarik karena ada Rally games yang tidak terduga meskipun kali pertama diselenggarakan(jel)

Berita Terkait