ITS News

Jumat, 19 Desember 2025
16 Oktober 2015, 20:10

Perdana, ITS Gelar Konferensi Internasional Mekatronik

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Konferensi ICAMIMIA yang mengambil tempat acara di Hotel Bumi Surabaya ini adalah rangkaian acara dari Industrial Mecathronics and Automation Exhibition (IMAE). Dijelaskan oleh Hendro Nurhadi Dipl-ing PhD, ketua panitia bahwasanya konferensi ini bertujuan untuk menyediakan kesempatan publikasi bagi paper para peneliti dan praktisi dari sektor akademik, pemerintahan serta industri.

Hendro melanjutkan, paper yang dipresentasikan tentunya berkaitan dengan penelitian di bidang masing-masing presentator. Topik umum dari paper sendiri terbagi menjadi enam sub-besar yaitu mekatronik robotika automasi, manufaktur instrumentasi dan pengukuran. Lalu, kontrol dan permodelan, informasi dan komputasi, desain dan sistem, material dan terakhir energi.

Setelah paper dipresentasikan kepada peserta dan mahasiswa, imbuh Hendro, paper tersebut sudah bisa memenuhi syarat untuk dipublikasikan di jurnal internasional. Sebut saja seperti International of Electrical and Electronic Engineers (IEEE) dan indeks scopus. "Salah satu syarat jurnal internasional adalah dipresentasikan dan dipublikasikan dengan skala internasional," tegas dosen jurusan Teknik Mesin ini.

"Acara ini juga dilatarbelakangi sebuah tekad kemandirian intelektual untuk kemajuan bangsa," ujar Hendro. Selain itu, konferensi tersebut juga membuka peluang kolaborasi penelitian dengan industri atau Perguruan Tinggi Negeri (PTN) luar negeri. Konferensi ini sendiri terbagi menjadi tujuh bagian serta mengundang keynote speaker dari luar negeri.

Hendro berharap, acara ini menjadi titik balik awal menuju internasional independent university. Tentunya, lewat produk yang bisa dimanfaatkan oleh industri dan masyarakat melalui kolaborasi industri dan PTN luar negeri. "Follow-up dari konferensi ini akan diadakan MoU yang berisikan kerja praktek luar negeri dan joint research," ungkapnya.

Senada dengan Hendro, Rektor ITS, Prof Ir Joni Hermana MScES PhD mengatakan bahwa konferensi ini supaya bisa diteruskan di tahun selanjutnya dan bersifat berkelanjutan. Hal itu agar bisa membawa nama ITS ke tingkat lebih tinggi. Ia juga menekankan keterlibatan peserta dari luar negeri agar ditingkatkan. "Peningkatan peserta setidaknya 15 persen dari luar negeri perlu ditingkatkan," tandasnya. (van/akh)

Berita Terkait