Dikatakan oleh Dr Widyastuti SSi MSi, dosen penalaran ITS, tingkat riset ITS saat ini berada dalam urutan ke-9. Padahal, ITS selalu menjadi penyumbang proposal terbanyak di Pimnas. Menurutnya, pimnas saat ini bukan lagi sekadar iseng atau ajang coba-coba melakukan penelitian. "Lebih dari itu, Pimnas saat ini lebih bergengsi," aku kepala Laboratorium Fisika Material itu.
Seperti yang ia amati dalam perjalanannya sebagai dosen penalaran, beberapa universitas lain sedang gencar-gencarnya meningkatkan kualitas Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang sedang dikerjakan oleh mahasiswanya. "Seperti Universitas Diponegoro (Undip) misalnya, tahun ini mereka meningkat secara drastis," ungkapnya. Menurutnya, hal itu tak lain karena kampus tersebut berniat meningkatkan kualitas risetnya.
Widya menuturkan, proposal PKM dalam Pimnas ke-28 ini jauh lebih berkualitas dari beberapa Pimnas sebelumnya. Bahkan, kualitasnya dapat disandingkan dengan penelitian yang dilakukan oleh dosen. Hal tersebut membuatnya semakin sigap membantu pengerjaan PKM mahasiswa ITS.
Hal senada turut disampaikan oleh Dr Dhany Arifianto, ST MEng, dosen Jurusan Teknik Fisika ITS. Berdasarkan pengalamannya menjadi dosen pembimbing PKM, ia memperoleh banyak inspirasi dalam melakukan penelitian. Di samping membimbing mahasiswanya mengerjakan PKM, ia juga berusaha mendorong dan membantu mahasiswa tersebut mengajukan proposal PKM dalam jurnal internasional.
Berkat usaha tersebut, laboratorium yang ia pimpin setidaknya mampu menghasilkan lima paper dalam jurnal internasional setiap tahunnya. "Bahkan, tahun ini, kami menghasilkan sembilan paper dalam jurnal internasional," terang Kepala Laboratorium Rekayasa Akustik dan Fisika Bangunan itu.
Permasalahan lain yang saat ini dihadapi ITS adalah kurangnya minat dosen membimbing mahasiswa untuk mengerjakan PKM. Bukan karena tidak mengerti melakukan penelitian, tetapi kebanyakan dosen ITS menganggap kualitas PKM tergolong rendah. Hal inilah yang sedang ditampik oleh dosen penalaran ITS secara keras.
Dhany berharap untuk pendampingan Pimnas 2016, dosen ITS semakin melirik PKM mahasiswanya. Sebab, dengan membantu mengerjakan PKM, dosen mampu menantang mahasiswanya mengikuti perlombaan paper internasioanl. "Jika PKM tersebut setidaknya lolos lomba paper internasional, publikasi dosen tersebut juga akan bertambah," pungkasnya. (ven/mis)
Jakarta, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menorehkan prestasi nasional dengan memborong empat penghargaan pada ajang Anugerah
Kampus ITS, ITS News — Sebagai bentuk dukungan terhadap riset energi bersih, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menerima kunjungan
Kampus ITS, ITS News — Perpustakaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem riset kampus
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung