ITS News

Sabtu, 20 Desember 2025
30 Mei 2015, 14:05

Ajak Masyarakat Melek Peta, ITS Gelar Seminar

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Peserta yang hadir dalam acara ini terbilang banyak, yakni 150 orang yang terdiri dari 27 instansi se-Jatim. "Acara ini pun juga diminati oleh civitas akademik dari kampus ITS," ucap Husnul Hidayat ST MT, ketua acara. Selain acaranya yang memang menarik, para peserta yang hadir bisa langsung berkonsultasi menanyakan masalah-masalah dalam pembuatan peta ke Badan Informasi Geospasial (BIG).

Dalam seminar yang berlangsung di Gedung Pascasarjana ini para peserta yang hadir dipaparkan tentang standarisasi peta yang benar seperti apa. Standarisasi ini dibuat agar para pembuat kebijakan dalam pemetaan punya referensi yang benar. "Banyak peta berkeliaran yang akhirnya membingungkan yang mau membuat peta," terang dosen baru di Jurusan Teknik Geomatika ini.

Dengan banyaknya peta yang ada di Indonesia yang belum jelas keakuratannya, kepengurusan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pernah mencanangkan pembuatan peta tunggal untuk di jadikan pedoman. Hal inilah yang sedang disosialisasikan oleh BIG ke berbagai daerah termasuk dalam seminar ini. "BIG sendiri hanya menyediakan peta dasarnya saja," ujar laki-laki yang akrab di sapa Hidayat ini. Sedangkan untuk peta yang sifatnya khusus yakni menyangkut masalah kedaerahan masing-masing, diserahkan ke Pemerintah Kota (Pemkot) atau Pemerintah Daerah (Pemda) setempat.

Tak hanya itu, kini pemkot Surabaya sudah memahami masalah pembuatan peta. Pembuatan peta sendiri bisa bermanfaat untuk mengetahui berbagai persebaran berupa keadaan masyarakat, penyakit, dan yang lainnya. "Dibeberapa Dinas Pemkot Surabaya sudah banyak yang melek dalam hal pemetaan aset," tuturnya tersenyum.

Masalah peta merupakan hal sensitif, bila salah dalam pembuatannya maka bisa dituduh mengklaim atau bahkan menyerobot daerah milik orang lain. Karenanya, BIG pun memperkenalkan peta yang sudah terstandarisasi dalam bentuk software, yaitu ArcGIS. "ITS bisa memakai perangkat ini dan sudah berlisensi," tambah Hidayat. Saat ini, aplikasi ini mulai digunakan oleh beberapa jurusan yang ada di ITS. Agar peserta lebih memahaminya, dipaparkan pula demo penggunaan aplikasi ArcGIS ini. (hil/fin)

Berita Terkait