Dr Yono Hadi Pramono MEng, Ketua Jurusan (Kajur) Fisika ITS, mengungkapkan bahwa sejak awal periode kepengurusan, akreditasi jurusan menjadi fokusan utama yang diselesaikan. Hal tersebut lantaran pengajuan akreditasi ulang pada 2008 lalu tertunda hingga Agustus 2012 dikarenakan terjadi permasalahan pada dokumen.

Yono mengaku tidaklah mudah mempertahankan Akreditasi A yang pernah didaptkan sebelumnya. Hal ini dipicu karena data atau dokumen yang ada belum tertata rapi. Sehingga, dibutuhkan waktu tambahan ntuk menata ulang semua dokumen yang ada. "Dalam kepengurusan sebelumnya, penataan dokumen masih belum rapi," ungkapnya.

Kepada ITS Online, Yono memaparkan secara gamblang mengenai beberapa hal yang telah ia lakukan untuk mempertahankan Akreditasi A di jurusannya. Diantaranya, diawal kepengurusan, ia melakukan perombakan total terhadap sistem pengaturan administrasi yang ada.

Selain itu, fasilitas, sarana dan prasarana yang dimiliki jurusan ini juga akan terus ditingkatkan. "Terdapat beberapa hal yang menjadi penilaian BAN PT dalam menetapkan tingkat akreditasi suatu jurusan. Salah satunya adalah kerapian dan kelengkapan dokumen," tuturnya.

Fisika Bersiap Menuju AUN
Pada tahun ini, tepatnya tanggal 10-12 Februari, empat jurusan di ITS akan dikunjungi oleh badan akreditasi internasional, ASEAN University Network (AUN). Keempat Jurusan tersebut adalah Teknik Industri, Teknik Lingkungan, Teknik Informatika dan Statistika. Visitasi ini dilakukan guna meningkatkan akreditasi nasional yang telah didapat keempat jurusan tersebut ke taraf Internasional.

Melihat peluang tersebut, Jurusan Fisika pun belajar banyak. Diungkapkan Yono, saat ini Jurusan Fisika tengah berbenah diri, dalam rangka meningkatkan akreditasinya ketaraf internasional. Terdapat beberapa strategi yang akan ia lakukan. Diantaranya, penataan ulang ruang dengan menggunakan standar internasional.

Sistem administrasi dan pembelajaran juga akan diubah sesuai standar internasional. "Rencananya tahun depan kita akan mendaftarkan jurusan ini ke badan akreditasi internasional, AUN," paparnya. Ia juga menambahkan, tahun ini ia akan melihat beberapa aspek utama yang dinilai oleh AUN terhadap empat jurusan tersebut.

Diakhir, Yono berharap agar nantinya semakin banyak jurusan yang meningkatkan akreditasinya ke taraf internasional. "Akreditasi internasional sangat penting bagi lulusan ITS kedepannya. Mengingat akhir tahun ini MEA akan berlaku," pungkasnya. (sho/oly)