ITS News

Sabtu, 20 Desember 2025
12 November 2014, 16:11

Bank Mandiri Jaring Mahasiswa Pecinta Technopreneurship

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Syauki Amin, pembicara dalam sosialisasi MYT, menegaskan bahwa mahasiswa ITS harus siap menjadi technopreneur. Ia mengingatkan, yang kita hadapi nanti bukan lagi Surabaya atau Malang, melainkan Singapura, Thailand, dan negara-negara lain. ”Kita akan bersaing ketat dengan mahasiswa dari Chulalongkorn University maupun Nanyang Technological University," jelas pendiri PT Siskem Aneka Indonesia tersebut.

Menurut dosen tamu Magister Manajemen  Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat  (LPPM) ITS tersebut, menjadi seorang technopreneur  haruslah disiplin dan sanggup menghadapi tantangan. Selain itu, ia harus terus belajar untuk mengembangkan produk dan berinovasi.

Melihat keadaan tersebut, MYT diadakan sebagai salah satu bentuk kontribusi Bank Mandiri untuk menarik minat mahasiswa dalam berwirausaha. Mahasiswa akan diuji untuk bisa memanfaatkan teknologi sebagai peluang kerja. "Melaui program ini, akan diberikan penghargaan bagi mahasiswa yang memiliki teknologi tepat guna untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat," lanjut Syauki.

Dalam pelaksanaannya, MYT membuka dua kategori untuk dikompetisikan, yakni kategori teknologi digital dan kategori non digital. Bank Mandiri menyiapkan dana pengembangan usaha hingga Rp 500 juta bagi para pemenang. Tak hanya itu, disiapkan pula bimbingan khusus dan pendampingan dari tenaga profesional untuk para finalis MYT.

Dengan adanya program ini, Mandiri mengharapkan mahasiswa tidak akan menunggu panggilan pekerjaan atau bahkan menganggur. "Melalui pelaksanaan program technopreneur ini kami ingin mengajak generasi muda menjadi generasi yang mandiri, sehingga bukan hanya menjadi generasi pencari kerja namun mampu menjadi generasi pencipta lapangan pekerjaan," tandasnya. (o10/oly)

Berita Terkait