Dr Kartika Nuswantara MPd mengatakan rencana ini dilatarbelakangi oleh salah satu alumni ITS yang telah menyelesaikan studi magisternya di Busan University, Korea. Diceritakan Kepala UPT Bahasa ITS ini, selepas lulus, alumni ITS tersebut ingin tetap memelihara vocabullary dan gaya bahasa Korea yang telah dikuasainya. Ia pun lantas ingin mengabdikan dirinya menjadi tenaga pendidik di UPT Bahasa ITS.
”Dia ingin mengajar dan sharing mengenai bahasa dan budaya negeri Korea,” jelasnya. Mendengar keinginan tersebut, Kartika pun lantas ingin membuatkan jalan yakni dengan membuka kelas kursus bahasa Korea. Selain itu, karena sudah mulai banyaknya penawaran beasiswa bagi mahasiswa dan dosen ITS untuk belajar di negeri ginseng, semakin membuat rencana pembukaan kelas baru ini dinantikan.
Diakui Kartika jika hal ini turut membuatnya yakin dan optimis bisa mengembangkan kelas bahasa Korea. ”Korea saat ini sudah terkenal akan teknologi dan pendidikannya, jadi pasti banyak yang ingin meneruskan studinya disana,” tuturnya yakin.
Tak lupa, dosen Jurusan Teknik Kimia ITS ini juga memaparkan pendaftaran kelas bahasa Korea akan dimulai pada akhir bulan November mendatang. Pihaknya menjelaskan hanya akan menyediakan 25 kursi untuk pendaftaran gelombang pertama. Ke-25 quota tersebut dikatakannya hanya diperuntukkan bagi satu kelas saja. ”Karena untuk awal-awal kita ingin buka satu kelas dulu, menyesuaikan dengan tenaga pengajarnya,” jelasnya.
Mengenai biaya, kursus ini bisa diikuti dengan layanan biaya sebesar Rp 225 ribu untuk mahasiswa ITS dan Rp 450 ribu untuk masyarakat umum. Dari biaya tersebut, peserta akan menerima layanan pembelajaran sebanyak 24 kali pertemuan. ”Jadi kira-kira tiga bulan masa pembelajarannya, per minggunya dua kali pertemuan,” sebutnya.
Lebih jauh, Kartika berharap pembukaan kelas ini dapat membantu dan meningkatkan iklim positif di dunia pendidikan ITS dan Surabaya. Alasanya, apabila bisa membantu dan memperlancar seseorang dalam menguasai bahasa dan budaya negara tertentu maka dapat dengan mudah turut membantu orang tersebut dalam meraih cita-citanya. ”Sekarang itu sudah banyak yang ingin meneruskan kuliahnya di luar negeri, misalnya seperti itu,” pungkasnya. (akh/man)
Kampus ITS, ITS News – Transparansi informasi merupakan hal yang krusial dalam keberlanjutan sebuah institusi. Berangkat dari inisiasi tersebut,
Surabaya, ITS News – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) memperkuat perannya dalam mendorong pendidikan berkelanjutan melalui audiensi bersama Dinas
Kampus ITS, ITS News — Apresiasi mahasiswa yang aktif berorganisasi, Lembaga Pengelola Dana Abadi (LPDA) Institut Teknologi Sepuluh
Kampus ITS, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) bersama Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) secara resmi