”Enam bulan persiapan dan sepuluh kali running test telah memberi banyak evaluasi untuk lebih menyempurnakannya lagi,” ujar Akhmad Ittang Anwarsyah, Manajer Tim SAS II. Jika dibandingkan dengan SAS I, generasi kedua ini jauh lebih siap untuk mengikuti kompetisi. Pasalnya, ia membandingkan dengan performansi SAS I yang hanya sempat melakukan satu kali running test saja.

Lebih lanjut, ia mengatakan mobil ini memiliki kapasitas mesin Husaberg 450cc (single cylinder) yang diimpor secara langsung dari Austria. Dengan panjang tiga meter dan berat 30 persen lebih ringan dibanding pendahulunya, SAS II yakin tampil prima dengan sentuhan body berbahan Carbon Fiber with Joneycomb Frame.

Dibawah bimbingan Ir Witantyo MEng Sc dan Alief Wikarta ST MScEng PhD, tim yang beranggotakan 19 orang ini pun siap terbang ke Jepang pada Minggu (31/8) mendatang. Kendati demikian, Witantyo dalam sambutannya berharap agar SAS II dapat meraih lebih banyak lagi penghargaan di ajang yang akan dihelat selama lima hari sejak Selasa (2/9) ini.

Pun demikian, selain dihelat peluncuran perdana SAS II, acara ini juga dimeriahkan dengan pelepasan Tim Robot ITS dan Kontingen PIMNAS ITS yang akan kembali berlaga dalam waktu dekat. ”Setelah menjuarai Kontes Robot Indonesia 2014, Tim Robot ITS akan bertanding di kancah internasional ABU Robocon di India pada Sabtu (23/8) mendatang,” tutur Prof Dr Ir Triyogi Yuwono DEA dalam pidatonya. Bahkan, Rektor ITS ini juga menyinggung perihal persiapan kontingen PIMNAS ITS yang diyakininya akan kembali meraih hasil maksimal.

Triyogi menjelaskan sebagai kontingen dengan tim PKM lolos terbanyak kedua, ITS siap mempertahankan predikat Juara Umum di PIMNAS 27 di Universitas Diponegoro, Senin (25/8). Tak tanggung-tanggung, ia juga menegaskan bahwa ITS akan tetap tampil ngotot guna menyelesaikan gelaran tanpa ada rasa penyesalan di kemudian hari. ”Tim ini paling luar biasa karena harus mempertahankan predikat sebagai juara umum,” tutupnya. (imb/man)