ITS News

Jumat, 19 Desember 2025
16 Maret 2014, 13:03

ISIP Comp, Bisa Bawa Mahasiswa Keliling ASEAN

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Faisal Muhammad, ketua panitia menjelaskan, ISIP Comp merupakan salah satu strategi ITS untuk mempersiapkan pihak internal kampus dalam menghadapi arus globalisasi. ”Terutama tantangan pada ASEAN Economic Community (AEC) 2015 nanti,” ujar Faisal.

 

Perlombaan tersebut ditujukan kepada seluruh Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) ITS yang masing-masing diwakili oleh satu kelompok. Tiap kelompok yang terdaftar sebagai peserta terdiri dari tiga orang mahasiswa. Masing-masing kelompok akan diminta untuk mengumpulkan dan mempresentasikan isi dari proposal proyeknya.

Tercatat, sebanyak 15 dari 27 HMJ di ITS yang mengumpulkan proposal dan terdaftar sebagai peserta. Meski tidak semua HMJ ITS mendaftar, Faisal tetap yakin bahwa ISIP Comp 2014 akan membawa dampak positif yang besar terhadap iklim Internasional ITS. Terutama kemampuan mahasiswa ITS dalam berbahasa asing.

Pasalnya, hampir semua presentasi proposal dari setiap peserta pada senin (10/3) lalu menunjukkan hasil yang memuaskan. Kebanyakan proyek yang digagas peserta adalah langkah-langkah baru yang penuh inovasi. ”Ide-ide kreatif mereka sangat berpotensi membawa perubahan positif dalam proses Internasionalisasi ITS” ujar pria kelahiran tahun 89 tersebut.

Tak hanya itu, setiap kelompok akan diminta untuk menjalankan proyek yang tercantum dalam proposal mereka selama enam bulan. Faisal mengaku bahwa sudah terbentuk sebuah sistem pengontrolan bagi peserta. Sebelum melangkah ke babak pre-final yang akan di ambil lima kelompok terbaik, semua peserta akan melakukan Monitoring dan Evaluasi (Monev) sebanyak dua kali.

Selanjutnya, kelima kelompok yang terpilih akan melakukan kampanye program miliknya masing-masing di Dr Angka ITS. Sehingga diharapkan kepada mahasiswa ITS yang jika sebelumnya masih merasa belum serius dan sadar akan persaingan bebas tenaga kerja AEC 2015 akan menjadi lebih termotivasi. ”Meraka akan lebih melek dan menyadari bahwa sudah banyak mahasiswa ITS yang telah melakukan persiapan lebih daripada dirinya,” terang Faisal.

Di akhir kompetisi, tiga kelompok terbaik berhak berangkat ke tiga Negara ASEAN untuk melakukan studi banding. Ketiga Negara ASEAN tersebut adalah Bangkok, Thailand, Kemudian akan dilanjutkan menuju Phonm Phen Kamboja dan Ho Chi Min City di Vietnam. (ao/fin)

Berita Terkait