Fernando Napitupulu, ketua pelaksana, menjelaskan bahwa ranah dari Exxon Mobil telah sampai pada eksplatasi. Ia mengaku, salah satu pertimbangan dipilihnya ITS dalam kunjungan kali ini karena ITS memiliki SPE dan seringkali bekerja sama dengan perusahaan tersebut.
Dalam seminar yang bertajuk A View to 2040 ini, pembicara dari Exxon Mobil, Lynne D Tascner, menjelaskan, pihaknya tidak akan tinggal diam dengan dampak energi terhadap lingkungan. "Oleh karena itu, kami terus berusaha menekan polusi udara dengan berbagai penelitian dan pendidikan," ujar Energy Advisor dan Corporate Strategic Planning of Exxon Mobil ini.
Lenny pun memaparkan bukti. Setiap tahun Exxon Mobil mengeluarkan dana sebesar 100 juta dolar AS untuk biaya penelitian kesehatan lingkungan yang dilakukan oleh Tim Riset Lingkungan Universitas Stanford.
SPE ITS
Dijelaskan oleh Fernando bahwa SPE di ITS bernama SPE Student Chapter ITS. Jika di perguruan tinggi lain SPE menjadi komunitas di Jurusan Perminyakan, tidak dengan ITS. Komunitas yang berdiri pada 25 November 2012 lalu ini memiliki kebijakan sendiri untuk menyesuaikan peraturan SPE perminyakan ke SPE ITS.
Mahasiswa ITS dari seluruh jurusan dapat tergabung di dalamnya. Komunitas yang telah memiliki anggota sebanyak 25 orang ini melaksanakan berbagai kegiatan yang berkaitan dengan perminyakan. Mei mendatang akan digelar acara terbesar tahunan SPE ITS, Petroleum Integrated Days (Petrolida). (oti/nir)
Jakarta, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menorehkan prestasi nasional dengan memborong empat penghargaan pada ajang Anugerah
Kampus ITS, ITS News — Sebagai bentuk dukungan terhadap riset energi bersih, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menerima kunjungan
Kampus ITS, ITS News — Perpustakaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem riset kampus
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung