Melanjutkan agenda-agenda pengajaran sebelumnya, IECC kini semakin aktif dalam meningkatkan kapabilitas siswa SMP dalam mengahdapi UN. "Kegiatan ini diawali dengan pemberian motivasi terlebih dahulu agar mereka lebih terpacu untuk belajar," ujar Wilda Ningrum, koordinator IBS.
Untuk membuat para siswa tertarik, IECC menggunakan berbagai trik hiburan dengan pemutaran video motivasi dan mengajak mereka bermain. Inovasi pada tahun keempat pelaksanaan IBS ini ternyata berhasil. Keberhasilan tersebut tampak dari para siswa yang bersemangat dalam mengikuti arahan para tutor dan pembimbing dari IECC.
Menurut Wilda, tim IECC akan melanjutkan agenda IBS dengan pengajaran rutin kepada para siswa SMP ini setiap minggunya. Inovasi baru dan kesiapan para pengajar pun ia harap dapat menunjang keberhasilan IBS. ”Agar nantinya para siswa bisa lulus 100 persen," ungkapnya berharap.
Ternyata, dampak positif dari acara ini tidak hanya dirasakan oleh para siswa. Bahkan guru-guru di SMP tersebut pun turut merasakannya. Hal tersebut diungkapkan oleh Yunita Rachmawati, guru Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) SMP Islam Raden Patah. "Para siswa di sini menjadi lebih mudah mengerjakan soal dengan trik khusus yang diajarkan oleh mahasiswa ITS," ungkapnya ketika ditemui di kantornya. (pus/fin)
Jakarta, ITS News — Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menorehkan prestasi nasional dengan memborong empat penghargaan pada ajang Anugerah
Kampus ITS, ITS News — Sebagai bentuk dukungan terhadap riset energi bersih, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menerima kunjungan
Kampus ITS, ITS News — Perpustakaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menegaskan perannya dalam memperkuat ekosistem riset kampus
Kampus ITS, ITS News – Ikatan Orang Tua Mahasiswa (Ikoma) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung