ITS News

Sabtu, 20 Desember 2025
17 November 2013, 19:11

Maritim, Pilar Utama Kejayaan Indonesia

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Dalam kuliahnya, Hanung menjelaskan tentang perkembangan industri maritim yang merupakan pilar utama kejayaan bangsa. Pernyataan tersebut tidak terlepas dari kenyataan bahwa Indonesia adalah negara maritim. "Ini justru menjadi tantangan terbesar yang di hadapi Indonesia, " ujarnya.

Hanung melanjutkan, Indonesia memiliki modal besar untuk menuju kejayaan. Di antaranya, wilayah yang sangat luas dengan kekayaan alam yang melimpah. Di samping itu, jumlah penduduk yang cukup banyak juga menjadi potensi lain Indonesia. "Semua potensi maritim perlu dioptimalkan. Mulai dari sektor perikanan, transportasi, pariwisata bahari, perdagangan, pertambangan, hingga sumber daya lokal," tuturnya.

Oleh sebab itu, sebagai lembaga pemerintahan, KKP berusaha mengoptimalkan potensi-potensi tersebut. Salah satunya dengan mengintensifkan pembangunan sektor kelautan dan perikanan di beberapa lokasi yang diprioritaskan. Selain itu, peningkatan konektivitas antar satu wilayah dengan wilayah yang berbeda juga menjadi strategi lain KKP.

Sementara untuk potensi laut dan pesisir, menurut Hanung ada lima pilar yang perlu diperbaiki. Pertama, mulai dari penataan kembali ruang laut dan pulau-pulau kecil. Kedua, pengelolaan pesisisir dan laut yang dilanjutkan dengan pendayagunaan pulau-pulau kecil. Kemudian pemberdayaan masyarakat dan pengembangkan usaha. Dan yang terakhir yakni optimalisasi kawasan dan jenis ikan. "Tapi pengelolaan tersebut juga berbasiskan keberlanjutan," terangnya.

Di sisi lain, kini KKP juga tengah mengembangan kebijakan minapolitan, industrialisasi, dan blue economy. Ketiganya merupakan kebijakan yang saling terkait. Di mana setiap kebijakan bertujuan untuk meningkatkan nilai tambah dan daya saing suatu produk dalam negeri. Namun kebijakan tersebut tetap berbasis pada wilayah dan kawasan tertentu. "Contoh, lele banyak didapat di jawa tengah. Itu harus terus dikembangkan," jelas Hanung.

Hanung pun berharap, dunia maritim bisa menjadi pilar utama pembangunan bangsa. Dengan demikian, Indonesia akan lebih cepat mencapai kejayaannya. "Indonesia sebagai kepulauan sudah bukan wacana lagi, tapi memang butuh implentasi. Dan sekarang saatnya," pungkasnya. (guh/ali)

Berita Terkait