PT Lintasarta merupakan perusahaan yang bergerak di bidang komunikasi data dan internet service di Indonesia. Perusahaan yang berdiri 25 tahun yang lalu ini fokus pada pengembangan teknologi informasi untuk sektor perbankan di Indonesia. Pada perkembangannya, melalui program CSR Pendidikan Generasi Muda Berbasis ICT, PT Lintasarta juga turut andil dalam pengembangan institusi pendidikan yang berteknologi tinggi.

Samsriyono Nugroho, dalam sambutannya menyebutkan bahwa penyerahan paket praktikum ini merupakan salah satu wujud komitmen PT Lintasarta dalam bidang pendidikan. Menurutnya, selama ini ada gape besar antara institusi pendidikan dan industri. Padahal, kerja sama kedua pihak merupakan kunci pengembangan teknologi yang tepat guna dan bermanfaat.

Samsriyono Nugroho mengatakan, paket Wimax band 3,5 GHz ini akan menjadi media belajar yang efektif bagi mahasiswa ITS. Pasalnya, teknologi ini merupakan salah satu teknologi paling muktahir dalam pengembangan komunikasi data. ”Layanan teknologi ini akan jadi andalan di masa depan, tapi belum banyak dipakai di Indonesia saat ini,” katanya.

Lebih lanjut, alumni ITB ini berharap, ITS akan mampu mengembangkan teknologi Wimax sendiri. Katanya, mahasiswa ITS memiliki kemampuan yang sangat baik dalam bidang ini. Ia yakin, dalam waktu kurang dari tiga tahun, mahasiswa ITS telah mampu untuk mengembangkan teknologi Wimax sendiri. ”Teknologi ini sama sekali bukan teknologi yang susah, pasti bisa. Wong mobil listrik saja bisa,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Prof Dr Darminto, Pembantu Rektor (PR) IV, mengatakan bahwa dalam waktu 10 tahun ke depan, dunia komputer akan berubah secara total. Teknologi muktahir seperti quantum computation akan mengubah wajah teknologi elektronika dan teknologi komputer di dunia. ”Untuk itu, mau tidak mau kita harus bersiap dengan perkembangan teknologi yang ada,” ujar Darminto.

Darminto juga menyebutkan, penyerahan bantuan ini akan sangat berguna bagi proses belajar mengajar di ITS. Kerja sama dengan PT Lintasarta ini juga sekaligus menjadi pelengkap berbagai program kerja sama antara ITS dan industri. ”Jurusan Teknik Elektro sendiri sejauh ini sudah bekerja sama dengan banyak industri seperti operator telekomunikasi, perusahaan telekomunikasi hingga perusahaan radar. Semoga membawa manfaat bagi kedua belah pihak,” terang dosen Jurusan Fisika ini. (ram/ran)