ITS News

Rabu, 17 Desember 2025
29 Mei 2013, 12:05

Raih Doktor Melalui Pemodelan Tanaman

Oleh : Dadang ITS | | Source : -

Penelitian ini berawal dari kelemahan bidang pertanian. Ia mencoba menawarkan metode yang lebih dinamis dan menarik pada penyajian data statistik pertanian. ”Permasalahan ini timbul akibat bidang pertanian  kurang mendapat perhatian. Akibatnya, penyajian data membutuhkan waktu yang lama dan data spesifik kurang menarik,” tutur pria asal Malang ini.

Pada disertasi tersebut, ia meng-upgrade  pemodelan tanaman untuk mengatasi masalah tersebut. Salah satu metode yang digunakan adalah Genetic L-System Programming. Metode ini digunakan untuk mendapatkan pemodelan pertumbuhan tanaman. Fuzzy Mamdani, juga digunakan untuk mengidentifikasi model dinamis dari pertumbuhan tanaman.
Kombinasi dua metode ini menghasilkan pemodelan pertumbuhan tanaman yang dinamis. ”Sistem dinamis ini mampu menghasilkan pemodelan pertumbuhan tanaman terhadap pemberian variasi komposisi pupuk kompos dan NPK terhadap tinggi tanaman Zinnia secara virtual pada setiap tahap pertumbuhan tanaman,” tutur pria kelahiran 19 Mei 1968 ini.
Namun, metode ini juga dapat digunakan untuk pemodelan tanaman lain. Seperti untuk tanaman palawija, kedelai. Hanya saja, perlu diketahui terlebih dahulu pemodelan kedelai sebelumnya.

Suhartono mengharapkan penelitian ini dapat memudahkan petani dalam melakukan proses pemupukan. ”Ini adalah langkah awal untuk pengembangan software selanjutnya. Sehingga, dapat dengan mudah dilakukan oleh masyarakat umum khususnya petani,” pungkas staf dosen Jurusan Teknik Informatika Fakultas Saintek UIN Maliki Malang ini. (ady/ran)

Berita Terkait